cpu-data.info

- Facebook semakin serius mengembangkan fitur Safety Check untuk memudahkan pengguna mengetahui kondisi teman dan keluarga di wilayah bencana. Fitur tersebut bakal dibuatkan tab khusus di laman jejaring sosial Facebook.

Ketika masuk ke tab Safety Check, pengguna akan disuguhkan wilayah-wilayah bencana yang baru saja diaktifkan pengecekan keselamatannya. Bencana-bencana itu bisa berupa gempa bumi, kebakaran, kerusuhan, serta peristiwa lainnya yang mencekam dan berdampak masif.

Antarmuka tab Safety Check juga dibikin rapi dan simpel sehingga pengguna tak bingung. Intinya, pengguna bisa mengakses Safety Check dengan lebih praktis kapan saja dan di mana saja.

Tab khusus untuk Safety Check ini masih dalam tahap uji coba. Facebook mengatakan bakal merilisnya untuk publik mulai beberapa minggu mendatang, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Selasa (22/8/2017) dari TheVerge.

Sebelumnya, satu-satunya cara mengakses Safety Check adalah membuka tautan khusus yang dipasang Facebook ketika fitur itu diaktifkan. Anda bisa melaporkan kondisi atau mengecek kondisi teman yang sedang berada di lokasi bencana.

Seiring dengan perkembangannya, Safety Check juga bisa digunakan untuk mengumpulkan data pemetaan bencana secara real-time. Lembaga-lembaga sosial non-profit bisa memanfaatkan data Safety Check untuk mengalokasikan bantuan secara tepat.

Belakangan Facebook juga membuat fitur "Community Help" di Safety Check. Fungsinya untuk memediasi penyaluran bantuan dari masyarakat ke para korban bencana di wilayah tertentu.

Safety Check pertama kali dirilis pada  2014 lalu. Kala itu, Facebook menyatakan terinspirasi dengan peristiwa bencana gempa bumi yang menimpa Jepang di tahun 2011.