Xiaomi Pamer Ekosistem "Human x Car x Home" di MWC 2025

BARCELONA, - Perusahaan teknologi asal China, Xiaomi, memamerkan ekosistem pintar "Human x Car x Home" dalam ajang pameran teknologi Mobile World Congress (MWC) 2025 yang berlangsung pada 3 Maret hingga 5 Maret 2025.
Jika diterjemahkan, ekosistem buatan Xiaomi ini berhubungan dengan manusia, mobil/kendaraan, dan rumah. Xiaomi dalam hal ini ingin menciptakan kemudahan dengan menghubungkan semua perangkat yang sudah tersedia saat ini.
Ini adalah kedua kalinya Xiaomi memamerkan ekosistem dengan konsep Human x Car x Home ini. Menurut Daniel Desjarlais, Director of Communication Xiaomi International, ekosistem ini semakin disempurnakan.
"Di Xiaomi, inspirasi utama untuk semua inovasi kami berasal dari pengguna. Kami merancang produk yang sesuai dengan kebutuhan pengguna," kata Daniel.
Marketing Director Xiaomi Indonesia Andi Renreng mengatakan hal senada. Menurut Andi, Xiaomi berupaya membuat perangkat dan manusia saling terhubung dengan mudah.
"Mengintegrasikan semua teknologi dalam satu sistem dalam satu aplikasi yang saling tersinkronisasi. Kami ingin memudahkan dengan adanya teknologi itu agar bisa membantu pekerjaan dan menambah value untuk kehidupan mereka," kata Andi kepada jurnalis Yudha Pratomo di Barcelona, Senin (3/3/2025).
Baca juga: HP Flagship Xiaomi 15 Ultra Meluncur Global dengan Kamera Periskop Sensor 1 Inci
Pantauan KompasTekno, booth yang didirikan Xiaomi tampak cukup luas jika dibandingkan peserta pameran lainnya.

Jika dihitung, booth ini terdiri dari 11 bagian yang terdiri dari bagian tempat memamerkan ponsel Xiaomi 15 series, Xiaomi HyperAI, HyperOS.
Baca juga: Xiaomi 15 Meluncur Global, HP Snapdragon 8 Elite Kamera Leica


Kemudian ada pula ponsel Xiaomi series lainnya, perangkat wearable Xiaomi, Poco, perangkat Xiaomi modular, peralatan rumah tangga, dapur, peliharaan, hingga mobil listrik.
Baca juga: Tablet Xiaomi Pad 7 dan Pad 7 Pro Meluncur Global, Ini Harganya





"Kami ingin bisa membuat teknologi menjadi satu dan mendukung gaya hidup modern. Semua bisa dinikmati dalam satu aplikasi/ekosistem," pungkas Andi.

Terkini Lainnya
- Uji Jaringan 5G Telkomsel di Jakarta, Anti-"Blank Spot" dan Tembus 509 Mbps
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Rilis di Indonesia, Harga Rp 30 Juta
- Smartwatch Amazfit Active 2 Resmi di Indonesia dengan Hyrox Mode
- Perkembangan Terbaru AI Awal 2025 (Bagian II-Habis)
- Australia Tarik Peredaran Smartphone Google Pixel 4a, Ini Sebabnya
- Ternyata Ini Alasan Apple Hapus iPhone "SE" dan Jadi Lebih Mahal
- 10 Cara Mengatasi HP yang Cepat Panas dengan Mudah dan Praktis
- Pabrik Perakit iPhone Ikutan Bikin AI, Dilatih Pakai 120 GPU Nvidia
- Harga dan Spesifikasi Samsung A36 5G di Indonesia, Mulai Rp 5 Jutaan
- Apakah iPhone 16 Sudah Masuk di Indonesia? Begini Kondisinya
- Operator Seluler Akan Perebutkan Pita 2000 MHz
- Memotret Keindahan Gereja 140 Tahun Sagrada Familia dan Sudut Kota Barcelona dengan Tecno Camon 40 Series
- Melihat Langsung Ponsel Lipat Tiga Samsung, Bukti Flex G dan Flex S Bukan Rumor
- 8 HP Samsung yang Kebagian One UI 7 Mulai Bulan Ini
- Perkembangan Terbaru AI Awal 2025 (Bagian I)
- Pameran Teknologi MWC Barcelona 2025 Resmi Dibuka
- Pendekatan Holistik RUU Keamanan dan Ketahanan Siber (Bagian II-Habis)
- 3 HP Baru Samsung yang Rilis Awal Ramadhan
- Bocoran Tipis-tipis dari Tim Cook, MacBook Air M4 Rilis Minggu Ini?
- Apple Developer Academy Keempat di Indonesia Dibuka di Bali