cpu-data.info

RedNote, Medsos China Mirip TikTok Jadi Aplikasi No. 1 di AS

Ilustrasi aplikasi Xiaohongshu (RedNote) menjadi aplikasi nomor satu di Apple Store Amerika Serikat baru-baru ini.
Lihat Foto

- Media sosial asal China, "Xiaohongshu" menjadi aplikasi nomor satu di Apple Store Amerika Serikat baru-baru ini. 

Aplikasi mirip TikTok dan Instagram ini juga dikenal sebagai RedNote dalam bahasa Inggris atau yang berarti "buku merah kecil". RedNote kini juga merupakan aplikasi jejaring sosial teratas di antara semua aplikasi gratis di iPhone.

Belum ada informasi lebih rinci soal jumlah unduhan (download) aplikasi RedNote di Apple Store sehingga membuatnya berada di Top 1 daftar toko aplikasi Apple.

Yang jelas, nama RedNote mulai melejit dan mendapat popularitas di tengah ancaman pemblokiran TikTok di AS pada 19 Januari mendatang.

Baca juga: Mengenal Aplikasi Temu, Marketplace Belanja Murah Asal China yang Ditolak di Indonesia

Menurut laporan TechCruch, sejumlah kreator TikTok mulai "mengungsi" ke aplikasi RedNote ini. Beberapa kreator TikTok juga terpantau mengunggah pengalaman mereka mencoba aplikasi dengan tampilan mirip TikTok tersebut.

Sementara itu, di RedNote, sejumlah kreator telah membagikan video tentang menyambut "pengungsi TikTok" ke layanan tersebut.

Mirip TikTok

Tampilan aplikasi RedNote yang menawarkan tampilan seperti TikTok dan ada fitur belanja.RedNote Tampilan aplikasi RedNote yang menawarkan tampilan seperti TikTok dan ada fitur belanja.
Meski baru melejit di AS baru-baru ini, sebenarnya RedNote sudah populer di China selama bertahun-tahun. Xiaohongshu awalnya diluncurkan pada 2013, jadi usianya sudah lebih dari satu dekade.

Aplikasi Xiaohongshu ini dipandang sebagai penantang Douyin (versi China dariTikTok) milik ByteDance dan raksasa e-commerce Alibaba.

Tak hanya itu, aplikasi RedNote biasanya dianggap sebagai jawaban Tiongkok untuk Instagram; dan yang terpenting, aplikasi ini menawarkan sejumlah fitur belanja online.

Baca juga: Penjualan iPhone di China Terus Anjlok

Sebagai pesaing, RedNote memiliki antarmuka yang mirip dengan TikTok. Misalnya, aplikasi ini menggunakan gestur gulir ke atas/bawah untuk melihat video pendek bikinan pengguna.

Perbedaan utamanya, sebagian besar antarmuka aplikasi RedNote ditulis dalam Mandarin (China) secara bawaan, meski bisa diubah ke bahasa Inggris secara manual.

Di China, setelah beberapa tahun pertumbuhan yang stabil, selama pandemi COVID-19, Xiaohongshu berkembang pesat di kalangan konsumen asal Negeri Tirai Bambu yang lebih muda.

Aplikasi ini sekarang memiliki 300 juta pengguna aktif bulanan, di mana 79 persen di antaranya adalah wanita. 

Kini, aplikasi ini juga mulai naik daun di AS, setidaknya di tengah ancaman pemblokiran TikTok di AS pada Januari 2025 ini.

Tampilan aplikasi RedNote menawarkan campuran gambar, video berdurasi pendek, dan kiriman teks di feed. RedNote Tampilan aplikasi RedNote menawarkan campuran gambar, video berdurasi pendek, dan kiriman teks di feed.
Bernilai Rp 276,51 triliun

Perusahaan rintisan ini juga menarik perhatian investor. Hingga saat ini, aplikasi ini telah mengumpulkan sekitar 917 juta dollar AS (sekitar Rp 14,91 triliun) dalam pendanaan ventura. Adapun investor pendukungnya meliputi Tencent, Alibaba, ZhenFund, DST, HongShan (sebelumnya Sequoia China), dan sekitar 13 lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat