TWS JBL Tour Pro 3 dan JBL Live 3 Meluncur di Indonesia, Punya Charging Case Layar Sentuh
- Pabrikan audio JBL meluncurkan dua produk earbuds true wireless stereo (TWS) baru di Indonesia. Keduanya adalah JBL Tour Pro 3 dan JBL Live 3 series.
Menurut keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Senin (11/11/2024), kedua TWS JBL di Indonesia ini kompak hadir dengan charging case unik, yakni dengan layar sentuh LED.
JBL pertama kali menghadirkan charging case model ini lewat Tour Pro 2 tahun lalu.
“JBL Tour Pro 3 memperkenalkan platform audio baru yang dirancang untuk keunggulan suara dengan standar baru dalam personalisasi, kinerja, dan kenyamanan," kata Grace Koh, General Manager dan Vice President, Consumer Audio, Harman Asia Pacific.
Untuk JBL Live 3 Series, TWS ini hadir dalam tiga model berbeda, yakni JBL Live Buds 3, JBL Live Beam 3 Beam, dan JBL Live Flex 3. Jadi, total ada empat model TWS JBL baru di Indonesia.
"Saya sangat antusias dengan generasi baru Smart Charging Case ini karena teknologi pemancar audio baru yang membuka banyak potensi untuk meningkatkan kualitas suara,” lanjut Koh.
Baca juga: Pakai TWS atau Headset Saat Kerja Bisa Bantu Tingkatkan Produktivitas
Spesifikasi JBL Tour Pro 3
TWS ini mengunggulkan kehadiran dual driver, JBL Spatial 360 dengan fitur Head Tracking, True Adaptive Noise Cancellation (ANC) 2.0, dan Smart Charging Case.
Ukuran layar charging case memiliki diagonal 1,57 inci. Ini lebih besar 30 persen dari JBL Tour Pro 2 dengan layar 1,45 inci. Dengan ini, layar memiliki ruang lebih besar untuk memuat informasi tambahan seperti judul lagu yang diputar.
Pengguna pun tidak perlu meraih ponsel apabila ingin melewati (skip) lagu, menyetel alarm, atau bahkan mengecek pesan teks dan notifikasi panggilan masuk yang bisa dilakukan lewat layar di charging case TWS tersebut.
Selain itu, pengguna juga dapat menggunakan layar di charging case JBL Tour Pro 3 untuk mengubah pengaturan yang biasanya tersedia lewat aplikasi pendamping, termasuk mode noise cancelling dan profil equalizer.
Peningkatan lain adalah charging case JBL Tour Pro 3 sekarang sanggup berfungsi sebagai transmitter alias bisa mentransmisikan audio secara wireless.
Untuk keluaran audionya sendiri, sepasang unit earbuds JBL Tour Pro 3 kini dibekali driver berukuran 11 mm, lebih besar dibandingkan driver di JBL Tour Pro 2 yang sebesar 10 mm.
JBL Tour Pro 3 mendukung codec LDAC bersertifikasi Hi-res dengan transfer data tiga kali lebih besar dari codec SBC standar Bluetooth. Sehingga, mampu menghasilkan kualitas suara lebih tinggi. File format AAC juga didukung, tapi tak ada dukungan aptX Adaptive.
Peredaman suara dari lingkungan sekitar (ANC) ditangani oleh fitur True Adaptive Noise Cancellation 2.0 dari JBL yang menganalisis tingkat suara sebanyak lebih dari 50.000 kali per detik untuk senantiasa menyesuaikan level ANC dengan perubahan suara sekitar.
Terkini Lainnya
- Spotify Wrapped 2024 Dirilis, Begini Cara Membuatnya
- Grab Gandeng AWS untuk Efisiensi dan Pertumbuhan Layanan dengan AI
- Arloji Pintar Samsung Galaxy Watch Ultra Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- Generatif AI Foto dan Video, Imagen 3 dan Veo Kini Tersedia bagi Pelanggan Google Cloud
- 10 HP Flagship Android Terkencang November 2024 Versi Antutu
- Indonesia Minta Apple Investasi Rp 15,9 Triliun, iPhone 16 Melenggang?
- Bos Instagram Jelaskan Syarat Resolusi Video Minimum untuk Konten IG
- AWS Luncurkan Server Virtual Baru, "Pelatih" AI yang Lebih Tangguh
- AWS Umumkan Amazon Nova, AI "Multimodal" Pesaing Google Gemini dan GPT-4V
- Xiaomi Bikin Chipset Smartphone Sendiri untuk Tahun Depan?
- Jangan Lengah, Ini Ciri-ciri Spam Chat WhatsApp Penipuan
- Ciri-ciri Spam DM di Instagram dan Cara Mengatasinya
- Cara Ganti Background Video Call WhatsApp dengan Mudah
- Arti DM, Istilah yang Sering Muncul di Media Sosial untuk Kirim Pesan
- Threads Sesumbar Dapat 1 Juta Pengguna Baru Tiap Hari
- AS Minta Pabrik Semikonduktor TSMC Tahan Ekspor Chip 7 Nm ke China
- OS Android Semakin Ditinggalkan di China, Ini Gantinya
- Australia Siapkan Undang-undang Larangan Remaja Main Medsos
- Asia Tenggara Berpotensi Jadi Pusat AI, Terutama di Indonesia
- Arti Kata "Delulu" Bahasa Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial