Biometrik, AI, dan Keamanan Siber (Bagian II-Habis)
PENGGUNAAN Biometrik dari sisi akademik dan praktik hukum forensik, sebenarnya bukan hal baru. Unsur ini sudah lama digunakan dalam penegakan hukum dan kegiatan hukum pelacakan dan pembuktian kasus-kasus kedokteran forensik.
Namun, isu biometrik menjadi sangat santer pada dekade terakhir ini, saat biometrik dikaitkan dengan keamanan siber, dan adanya kekhawatiran terkait pelindungan data pribadi.
Salah satu referensi terkait biometrik adalah buku teks terkenal yang ditulis John M. Butler "Forensic DNA Typing: Biology, Technology, and Genetics of STR Markers" (2005).
Buku yang dianotasi US Department of Justice ini berfokus pada hasil riset tentang metode DNA forensik, termasuk biologi, teknologi, dan interpretasi genetik penanda Short Tandem Repeat (STR).
Butler membahas metode analisis DNA secara luas, buku teks ini banyak digunakan kalangan akademisi forensik, penegak hukum, dan profesional hukum.
Pemikiran Butler dapat membantu laboratorium DNA forensik dalam memenuhi persyaratan pelatihan yang tercantum dalam Standar Penjaminan Mutu.
Metode deteksi fluoresen dijelaskan dan teknologi analisis DNA alternatif ditinjau, termasuk spektrometri massa dan microchip. Bagian ini juga menyentuh penggunaan database DNA komputer untuk menyelidiki kejahatan.
Teknologi ini digunakan untuk mengidentifikasi atau memverifikasi identitas seseorang, dengan tingkat keamanan tinggi karena karakteristik unik yang sulit ditiru atau dicuri.
Jenis-jenis Biometrik
Pertama, sidik jari atau fingerprint, sebagai salah satu jenis biometrik yang paling umum digunakan. Setiap individu memiliki pola sidik jari unik, yang membuat model ini ideal digunakan untuk tujuan identifikasi dan verifikasi.
Kedua, pengenalan wajah (facial recognition), dengan menggunakan karakteristik unik dari wajah seseorang untuk mengidentifikasi atau memverifikasi identitas mereka. Teknologi ini semakin populer, seiring kemajuan kamera digital dan algoritma pengenalan wajah.
Ketiga, model pengenalan iris mata, di mana seperti diketahui iris mata adalah bagian berwarna dari mata, yang memiliki pola sangat kompleks dan unik. Teknologi ini digunakan dengan aplikasi keamanan karena tingkat akurasinya yang sangat tinggi.
Keempat, pengenalan suara yang melibatkan analisis karakteristik vokal seseorang seperti pola nada dan kecepatan bicara. Model ini digunakan dalam sistem keamanan berbasis otentikasi suara, meskipun lebih jarang digunakan ketimbang model lainnya.
Kelima, model penggunaan DNA yang merupakan materi genetik yang unik untuk setiap individu.
DNA digunakan untuk identifikasi dengan tingkat keakuratan sangat tinggi, misalnya, dalam hukum kedokteran forensik. Penggunaan DNA sering kali memerlukan proses yang rumit dan mahal.
Data pribadi
Secara hukum biometrik akan terkait dengan data pribadi. Hal ini karena akan melibatkan data sensitif individu ke dalam platform. Hal ini biasanya melibatkan perekaman, pemindaian atau pengukuran karakteristik dengan menggunakan perangkat khusus melalui beberapa proses.
Terkini Lainnya
- Mirip Spotify, Thumbnail Playlist YouTube Music Bisa Diganti Gambar Sendiri
- Pembangunan Infrastruktur Teknologi 10 Tahun Terakhir, dari Tol Langit hingga Data Center
- Honor X5b dan X5b Plus Meluncur, Ponsel Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP
- Bill Gates, AI, dan Hukum
- Kecepatan Internet Indonesia Meningkat 10 Kali Lipat sejak 2014
- HP Vivo Y19s Resmi, Punya "Ring Light" RGB Bisa Berubah Warna
- Smartphone Realme P1 Speed Meluncur dengan Chip Dimensity 7300 Energy
- Apple Rilis iPad Mini Gen 7 dengan Chip A17 Pro, Setelah 3 Tahun Absen
- Kriminal Asia Tenggara Raup Rp 575 Triliun, Pakai AI dan Uang Kripto
- Fungsi dan Cara Menggunakan SUM, AVERAGE, dan COUNT di Microsoft Excel
- Peluncuran "Football Manager 25" Ditunda, Pertama Kali dalam 20 Tahun
- 4 Alasan Ponsel Lipat Samsung Galaxy Z Flip 6 Wajib Dimiliki Pelari
- Tabel Spesifikasi dan Harga Infinix Hot 50i di Indonesia
- Tiga Tim Indonesia Berlaga di Turnamen Dunia "Free Fire" FFWS Global Finals 2024
- Samsung Rilis OneUI untuk Smart TV, Tampilan Jadi Mirip Smartphone Galaxy
- Biometrik, AI, dan Keamanan Siber (Bagian I)
- Jadwal Maintenance Genshin Impact 4.8, Ada Karakter Bintang Lima Baru
- Smartphone iQoo Z9 Lite 5G Resmi, Kembaran Vivo Y28s Beda RAM
- Mengenal StudyX, Program AI buat Belajar yang Lagi Ramai di Media Sosial
- Diblokir, Kaspersky Akan Tutup Kantornya di AS