Pabrik Chip Terbesar Kembali Beroperasi Setelah Digoyang Gempa Taiwan
- Pabrikan chip terbesar di dunia, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co. (TSMC), telah kembali beroperasi setelah gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,2 mengguncang Taiwan pada Rabu pekan ini.
Reporter semikonduktor asal Taiwan, Wen-Yee Lee, di akun X (dahulu Twitter) pribadinya mengunggah pernyataan dari TSMC yang mengatakan lebih dari 70 persen peralatan TSMC sudah pulih kembali hanya dalam waktu 10 jam setelah gempa.
Dari inspeksi yang dilakukan TMSC menemukan kerusakan pada sejumlah peralatan pembuat chip sehingga berdampak pada sebagian operasi. Meski begitu, tidak ada kerusakan pada mesin-mesin yang paling vital, termasuk mesin litografi ultraviolet ekstrem (EUV).
Pemulihan operasi peralatan chip di pabrik tercanggihnya, Fab 18 di kota Tainan, telah pulih 80 persen. Kebanyakan pabrik TSMC tidak berlokasi di dekat pantai timur Taiwan yang menjadi pusat gempa.
Baca juga: Gempa Taiwan Berpotensi Ganggu Rantai Pasokan Chip Internasional
Semua karyawan TSMC juga dilaporkan selamat dari bencana yang terjadi pada tanggal 3 April kemarin. Namun, gempa bumi menyebabkan beberapa pabrik TSMC dievakuasi sebagai tindakan pencegahan.
TSMC memiliki peran sangat penting di industri semikonduktor karena merupakan pemanufaktur kontrak yang menangani produksi chip untuk banyak pihak, seperti Apple, AMD, hingga Qualcomm dan Intel.
Gempa Taiwan terjadi di tengah pertimbangan sejumlah negara untuk memproduksi chip di dalam negeri masing-masing, lantaran khawatir dengan posisi Taiwan yang rawan aksi militer
dan berdekatan dengan dua lempeng tektonik.
Itulah salah satu alasan mengapa Amerika Serikat memberikan subsidi besar-besaran melalui CHIPS Act kepada Intel dan perusahaan lainnya demi membangun dan memperluas pabrik di AS.
Saat ini TSMC juga dikabarkan sedang membangun pabrik di Arizona, Amerika Serikat, dan mengharapkan insentif federal (kemungkinan dalam bentuk subsidi seperti Intel) lebih dari 5 miliar dollar AS atau Rp 79,45 triliun dari pemerintah Amerika Serikat.
Tidak hanya pabrik TSMC yang terdampak gempa
Selain TMSC, produsen chip lainnya juga turut terdampak gempa. CFO United Microelectronics Corp. (UMC), Liu Chitong mengatakan, fasilitas produksi perusahaannya terpaksa dievakuasi dan beberapa mesin sempat berhenti beroperasi akibat bencana alam tersebut.
Foxconn, United Microelectronics, dan Winbond. CFO United Microelectronics Corp. (UMC) mengalami gangguan serupa, Liu Chitong, mengatakan bahwa fasilitas produksi perusahaannya terpaksa dievakuasi dan beberapa mesin sempat berhenti beroperasi
Namun, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Nikkei Asia, Jumat (5/4/2024), kesemua perusahaan kompak mengatakan tidak akan ada dampak jangka panjang yang signifikan.
Baca juga: Qualcomm Klaim Snapdragon X Elite Lebih Kencang dari Intel Core Ultra
Untuk TSMC, menurut kabar yang beredar dari sumber non-resmi, kerugian akibat gempa ditaksir mencapai kisaran 62 juta dollar AS atau sekitar Rp 985 miliar.
Untungnya, mesin-mesin paling penting seperti EUV yang diperlukan untuk manufaktur chip tercanggih tidak mengalami kerusakan. Sebab, TSMC sebelumnya sudah menerapkan langkah-langkah pencegahan ketika sangat terdampak oleh gempa besar tahun 1999.
Gedung-gedungnya kini segaja dirancang agar tahan gempa yang sering tejadi di Taiwan. Kemudian, peralatan yang paling sensitif dan mahal dipasang sedekimian rupa untuk mengisolasinya dari goyangan dan getaran gempa.
Terkini Lainnya
- Donald Trump Ajak Pebisnis Ini Beli TikTok, Negosiasi di Depan Publik
- WhatsApp Status Bisa Diunggah ke Instagram Stories dan Facebook Sekaligus
- WhatsApp Siapkan Fitur Baru untuk Status, Bisa Ditambah Musik
- 5 Tips Menata Dokumen di Microsoft Word agar Teks dan Layout Tetap Rapi
- Telkomsel Rilis Layanan "ProtekSi Kecil" untuk Lindungi Anak dari Konten Negatif
- Arti Istilah “Absolute Cinema” yang Sering Dijadikan Meme di Medsos
- Pengguna Instagram Kini Bisa Lihat Reels yang Di-"Like" Teman
- Cara Menghilangkan Status Online di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis
- Link Streaming Peluncuran Samsung Galaxy S25 Nanti Malam
- Trik Bikin Grid Feed Instagram Kotak Lagi dengan Rasio 1:1
- 5 Fitur Unggulan Tecno Spark 30 Pro, Ada Super WiFi
- Google Ajukan Banding atas Vonis Denda Rp 202 Miliar oleh KPPU Indonesia
- Laptop MacBook Pro dengan Chip M4 dan M4 Pro Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- Prediksi Lanskap Keamanan Siber Asia-Pasifik 2025, dari Deepfake hingga Transparansi AI
- KPPU RI Denda Google Rp 202 Miliar
- Kamera Instan Fujifilm Instax Mini 99 Resmi di Indonesia, Harga Rp 3 Juta
- Bawa Samsung S24 Ultra ke Konser Bruno Mars Bangkok, Hasilnya Jernih No Debat
- Trio Laptop Lenovo ThinkPad L Terbaru Meluncur, Lebih Gampang Diperbaiki
- PHK di Industri Game Berlanjut, Ubisoft "Layoff" 45 Karyawan
- Fitur Kunci Pesan WhatsApp Bakal Diperketat, Pesan Rahasia Makin Aman