Ini Alasan Pengguna Android Pindah ke iPhone, Menurut Riset
- Tren peralihan dari penggunaan smartphone dari Android ke iPhone maupun sebaliknya, sebenarnya bukan lagi hal baru di pasar smartphone. Riset terbaru mengungkap alasan pengguna Android migrasi ke iPhone.
Riset itu dilakukan oleh lembaga riset pasar asal Amerika Serikat (AS), Consumer Intelligence Research Partners (CIRP). Menurut CIRP, ada dua alasan utama pengguna Android pindah ke iPhone.
Pertama, karena banyak pengguna Android memakai smartphone yang harganya relatif murah. Karena itu, mereka memilih untuk pindah ke iPhone yang dibanderol dengan harga yang hampir sama, ketimbang kembali Android lagi.
Beberapa model iPhone memang dibanderol dengan harga yang hampir sama dengan smartphone Android kelas menengah, seperti iPhone SE series, yang dibanderol mulai Rp 7 jutaan di Indonesia.
Alasan kedua, pengguna Android juga ingin menjajal sistem operasi iOS dengan sejumlah fitur eksklusifnya, termasuk iMessage, hingga Facetime. Untuk menjajalnya, tidak diperlukan iPhone versi mahal atau model terbaru.
Alasan itu juga membuat sebagian besar model yang dipilih pengguna Android ketika pindah ke iPhone, adalah model lawas.
Baca juga: Pengguna Android Ramai-ramai Hijrah ke iPhone, Ini Faktanya
Secara umum riset CIRP yang dilakukan sepanjang tahun 2023 menunjukkan bahwa sebagian besar pembeli iPhone pada kuartal tertentu adalah mantan pengguna Android. Namun, CIRP tak merinci kuartal yang dimaksud, sehingga jumlah pengguna mantan Android yang pindah ke iPhone dalam riset ini tidak diketahui.
Sebesar 29 persen persen dari mantan pengguna Android itu memilih iPhone model lawas. Contohnya iPhone SE, iPhone 12, atau iPhone 13. Persentasenya lebih besar dibanding pengguna lama iPhone yang upgrade ke beberapa model tersebut.
Pasalnya, hanya 21 persen pengguna lama iPhone yang upgrade ke model yang dibeli mantan pengguna Android.
Meski begitu, ada cukup banyak pula mantan pengguna Android yang membeli iPhone model tinggi, termasuk iPhone 14, iPhone 15 hingga iPhone 15 Pro Max. Berdasarkan hasil analisis CIRP tahun 2023, sebanyak 37 persen mantan pengguna Android memilih beralih ke beberapa model tinggi iPhone.
Persentasenya lebih kecil dibanding pengguna iPhone lama yang memilih upgrade ke model-model itu, yaitu sebesar 43 persen.
Dari temuan ini, CIRP menyimpulkan bahwa teknologi terbaru tidak selalu menjadi hal yang paling diinginkan pengguna. Sebaliknya, pengguna mengutamakan nilai dan fungsi perangkat sebelum upgrade ponsel, dihimpun KompasTekno dari Apple Insider, Sabtu (2/3/2024).
Pengguna Android lebih banyak dibanding iPhone
Terlepas dari tren peralihan pengguna Android ke iPhone seperti temuan di atas, jumlah total pengguna Android di dunia masih lebih besar dibanding iPhone.
Menurut studi firma riset pasar Counterpoint Research pada kuartal III-2023, total penjualan perangkat dengan sistem operasi Android secara global adalah 81 persen, sedangkan perangkat iOS tercatat 16 persen.
Menurut catatan Counterpoint, Android menjadi brand yang lebih populer karena produknya menawarkan pengalaman perangkat lunak dan memiliki platform yang lebih terbuka ketimbang iPhone.
Terkini Lainnya
- Donald Trump Ajak Pebisnis Ini Beli TikTok, Negosiasi di Depan Publik
- WhatsApp Status Bisa Diunggah ke Instagram Stories dan Facebook Sekaligus
- WhatsApp Siapkan Fitur Baru untuk Status, Bisa Ditambah Musik
- 5 Tips Menata Dokumen di Microsoft Word agar Teks dan Layout Tetap Rapi
- Telkomsel Rilis Layanan "ProtekSi Kecil" untuk Lindungi Anak dari Konten Negatif
- Arti Istilah “Absolute Cinema” yang Sering Dijadikan Meme di Medsos
- Pengguna Instagram Kini Bisa Lihat Reels yang Di-"Like" Teman
- Cara Menghilangkan Status Online di WhatsApp dengan Mudah dan Praktis
- Link Streaming Peluncuran Samsung Galaxy S25 Nanti Malam
- Trik Bikin Grid Feed Instagram Kotak Lagi dengan Rasio 1:1
- 5 Fitur Unggulan Tecno Spark 30 Pro, Ada Super WiFi
- Google Ajukan Banding atas Vonis Denda Rp 202 Miliar oleh KPPU Indonesia
- Laptop MacBook Pro dengan Chip M4 dan M4 Pro Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- Prediksi Lanskap Keamanan Siber Asia-Pasifik 2025, dari Deepfake hingga Transparansi AI
- KPPU RI Denda Google Rp 202 Miliar
- Rili AI Hadir di Indonesia, Medsos untuk Bikin Kembaran Digital
- Samsung Umumkan Kartu Memori MicroSD yang Sekencang SSD
- Smartphone OnePlus 12R Edisi Genshin Impact Meluncur, Terinspirasi Karakter Keqing
- Realme 12 Plus: Spesifikasi dan Harga di Indonesia
- Oppo F25 Pro Dirilis, Spesifikasi dan Tampangnya Mirip Reno 11F 5G