2 Trik Hapus Data Sistem iPhone yang Sering Bikin Penuh Penyimpanan
- Bagi pengguna iPhone dengan memori terbatas biasanya akan mengalami masalah penyimpanan yang cepat penuh.
Umumnya pengguna akan menerima notifikasi bahwa penyimpanan penuh dan disarankan untuk berlangganan atau meng-upgrade penyimpanan awan iCloud.
Kendati demikian tak jarang bagi sebagian pengguna tak ingin memperbarui langganannya dan hanya menghapus sebagian foto atau video yang sudah tidak penting. Pengguna juga biasanya akan memfilter aplikasi-aplikasi yang tidak penting dan menghapusnya untuk mengurangi penyimpanan.
Namun hal ini sering dirasa kurang maksimal. Penyimpanan iPhone cenderung masih penuh yang biasanya dikarenakan data siste. Apabila Anda mengecek bagian penyimpanan, tak jarang bagian ini memiliki kapasitas memenuhi penyimpanan lebih banyak.
Untuk itu Anda bisa mencoba menghapus data sistem di iPhone untuk mencoba menyegarkan penyimpanan ponsel Anda kembali.
Baca juga: 3 Trik Download Foto dan Video dari Status WhatsApp Orang Lain di HP Android dan iPhone
Apa itu data sistem di iPhone?
Menurut iOS, data sistem sendiri merupakan termasuk dari cache, log, dan sumber daya lain yang saat ini digunakan oleh sistem. Apple sendiri tidak menyebutkan jenis data dengan rinci, tetapi umumnya ini termasuk file sementara dan elemen lain yang tidak sepenuhnya terkait dengan penyimpanan aplikasi.
Apple juga menyatakan bahwa jumlah data ini dapat “berfluktuasi sesuai dengan kebutuhan sistem", yang berarti iPhone Anda akan otomatis menghapus data sistem yang tidak lagi diperlukan.
Sebagai contoh, meskipun Safari adalah aplikasi, riwayat penelusuran Anda tidak dianggap sebagai data aplikasi. Sebaliknya, itu disimpan sebagai file cache dan diindeks sebagai data sistem. Prinsip yang sama berlaku untuk konten yang diunduh untuk diputar secara offline di aplikasi streaming seperti Spotify dan Disney Plus.
Cara menghapus cache safari
Sistem data sendiri bisa jadi merupakan kumpulan cache dan menumpuk karena berbagai aplikasi yang Anda akses. Salah satunya berbagai penelusuran yang Anda gunakan di peramban Safari, Untuk mengurangi sistem data ini, pengguna bisa mencoba dengan cara berikut ini.
- Buka “Setting” di ponsel Anda
- Pilih “Safari”
- Gulir ke bawah dan pilih “Clear History and Website Data”
- Geser toggle ke kanan pada “Close All Tabs”
Anda juga bisa menuju aplikasi Safari dan menutup seluruh tabs yang terbuka. Hapus secara manual beberapa tab yang dirasa masih penting dan sering diakses
Baca juga: 14 Cara Memperkuat Sinyal WiFi di iPhone dengan Mudah dan Praktis
Hapus folder recently delete
Apabila Anda membuka galeri foto, folder Recently Delete merupakan folder yang berisi berbagai foto atau video yang telah dihapus sebelumnya.
Folder ini sebenarnya memudahkan pengguna untuk mengembalikan file foto atau video yang tidak sengaja terhapus atau ingin sengaja dikembalikan dalam kurun waktu 30 hari.
Setelah 30 hari, kumpulan file pun akan terhapus secara otomatis. Namun folder ini tak jarang membuat sistem data cepat penuh. Maka dari itu bagi Anda yang ingin meringankan penyimpanan ponsel, dapat menghapus kumpulan file di folder Recently Delete.
- Buka galeri “Photos”
- Gulir ke bawah dan klik “Recently Deleted”
- Masukkan Face ID atau kata sandi ponsel Anda
- Pilih seluruh foto dan klik ikon titik tiga di pojok kanan bawah
- Klik “Delete/Deleted All”
Setelah mencoba dua cara di atas, matikan dan hidupkan kembali ponsel Anda. Selanjutnya cek penyimpanan iPhone di iPhone Storage. Cek apakah sistem data dalam penyimpanan sudah berkurang. Demikian cara menghapus sistem data iPhone yang sering penuh. Selamat mencoba.
Baca juga: 5 Trik Mengurangi Penyimpanan Google Photos agar Tidak Penuhi Penyimpanan
Dapatkan update berita teknologi dan gadget pilihan setiap hari. Mari bergabung di Kanal WhatsApp KompasTekno.
Caranya klik link #. Anda harus install aplikasi WhatsApp terlebih dulu di ponsel.
Terkini Lainnya
- Realme P2 Pro Meluncur, Spesifikasi Serba "Naik Kelas"
- Cara Jadwalkan Kirim Pesan Gmail di PC dan HP
- Kode Cek Nomor Telkomsel dan Cara Menghubunginya
- Cara Buat Menu Ceklis di Google Docs untuk Keperluan Dokumen
- Jawa Barat Sabet Medali Emas PON XXI Cabor E-sports Nomor Free Fire
- 3 Cara Cek Kesehatan Baterai Macbook dengan Mudah dan Praktis
- Cara Hapus Cache dan Riwayat Pencarian di Google Chrome
- Menpora Sebut Arena E-sports Jadi Venue Terbaik PON XXI 2024
- Game "Celestia: Chain of Fate" Bikinan Indonesia Rilis di PC dan Nintendo Switch
- Cara Mengatasi Akun Tidak Diizinkan Menggunakan WhatsApp, Jangan Panik
- Apple Intelligence Tak Bisa Digunakan di China dan Eropa, Kenapa?
- Bos ZTE Ungkap Faktor Utama Pendorong Ekonomi Digital di Indonesia
- Ini Dia, Smartphone dengan Layar Sekunder Dikelilingi Kamera
- 3 Cara Cek Versi Windows 32-bit atau 64-bit dengan Mudah dan Cepat
- PS5 Pro Ditenagai GPU Baru dari AMD, Seperti Ini Kemampuannya
- Fans Oppo Bisa Dapat HP Reno 11 Pro 5G Gratis, Begini Caranya
- 8 Game Gratis Xbox Januari 2024, Ada "Assassin's Creed Valhalla" dan "Resident Evil 2 Remake"
- Samsung Perkenalkan Dua Monitor Gaming OLED Layar Datar Pertama
- Samsung Galaxy A25 5G: Harga dan Spesifikasi di Indonesia
- Free Fire Advance Server Dibuka Lagi Hari Ini, Begini Cara Daftarnya