Nvidia Rilis GeForce RTX 4090 Versi "Ringan" untuk China

- Meskipun termasuk kartu grafis kelas consumer untuk pengguna umum, GeForce RTX 4090 dari Nvidia ikut terkena imbas aturan pembatasan ekspor komponen komputer berkinerja tinggi ke China yang dikeluarkan pemerintah AS pada November 2023.
Belakangan, Nvidia mengakali regulasi tersebut lewat peluncuran GeForce RTX 4090 versi "ringan" dengan spesifikasi yang dipangkas agar bisa lolos dari pembatasan ekspor.
Kartu grafis bernama GeForce RTX 4090D tersebut dirilis khusus untuk pasaran China dan memiliki jumlah CUDA core yang lebih rendah, yakni sebanyak 14.592 buah, dibandingkan 16.384 di GeForce RTX 4090 versi standar yang diperkenalkan pada September 2022.
Baca juga: Nvidia Resmikan GPU RTX 4080 dan RTX 4090, Ini Harganya
Jumlah tensor core yang digunakan untuk pemrosesan AI seperti teknologi upscaling DLSS pun ikut disunat dari 512 buah menjadi 456 buah di GeForce RTX 4090D. Sementara, rating power sedikit berubah dari 450 watt menjadi 425 watt.
Spesifikasi yang menurun itu berujung pada kinerja yang lebih pelan sekitar 11 persen dibanding kartu GeForce RTX 4090. Namun, Nvidia mengatakan penurunan kinerja sebenarnya dalam skenario gaming dan kreasi konten lebih sedikit dari itu.

"Di gaming 4K dengan ray tracing dan deep-learning super sampling (DLSS), GeForce RTX 4090D sekitar 5 persen lebih pelan dari GeForce RTX 4090," ujar seorang juru bicara Nvidia kepada The Register, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (1/1/2024).
Selain jumlah CUDA core, tensor core, dan rating daya, spesifikasi selebihnya dari GeForce RTX 4090 memang tetap sama dengan versi standar. Lebar bus memorinya masih 384-bit, dengan GDDR6X 24 GB. Chip GPU memiliki clock maksimal 2,52 GHz.
Baca juga: AS Perketat Larangan Penjualan Chip AI Nvidia ke China
Juru bicara Nvidia mengatakan bahwa GeForce RTX 4090D memang sengaja dibikin agar berada di bawah batas ketentuan pembatasan ekspor komponen komputer ke China.
Pemerintah AS melarang ekspor komponen komputer tertentu ke China berdasarkan batasan kinerjanya, lantaran khawatir bisa dipakai dalam pengembangan AI untuk keperluan militer.

Sebelumnya, GeForce RTX 4090 versi standar terbentur aturan ini karena tercatat memiliki total processing performance (TPP) sebesar 5.285, melewati batas maksimal yang dipatok di angka 4.800.
Dengan memangkas kinerjanya sebesar 10,94 persen, Nvidia berhasil membuat GeForce RTX 4090D berada di bawah batasan performa tersebut.
GeForce RTX 4090D rencananya akan mulai dijual di China pada Januari 2024 dengan harga 12.999 yuan atau sekitar Rp 28,3 juta.
Kehadiran produk ini diharapkan bisa menekan harga kartu-kartu grafis berkinerja tinggi di China yang melambung semenjak pembatasan ekspor AS diberlakukan.
Baca juga: Gara-gara Larangan AS, Harga Nvidia GeForce RTX 4090 Meroket di China
Terkini Lainnya
- Cara Mengatasi Gagal Aktivasi MFA ASN Digital karena Invalid Authenticator Code
- Cara Beli E-SIM Indosat dan Mengaktifkannya
- 75 Twibbon Paskah 2025 untuk Rayakan Kebangkitan Yesus Kristus
- Infinix Note 50s 5G Plus Meluncur, Smartphone dengan Casing Unik yang Wangi
- Jadwal MPL S15 Hari Ini, "Derby Klasik" RRQ Hoshi Vs Evos Glory Sore Ini
- Tablet Motorola Moto Pad 60 Pro dan Laptop Moto Book 60 Meluncur, Daya Tahan Jadi Unggulan
- WhatsApp Siapkan Fitur Baru, Orang Lain Tak Bisa Simpan Foto dan Video Kita
- Ini Perkiraan Harga iPhone Lipat Pertama
- 7 Penyebab Battery Health iPhone Turun Drastis yang Perlu Diketahui
- Google Tiru Fitur Browser Samsung Ini untuk di Chrome
- Cara Beli E-SIM Tri, Harga, dan Aktivasinya
- 2 Cara Mengaktifkan E-SIM XL dengan Mudah dan Praktis
- Cara Migrasi Kartu SIM Fisik ke E-SIM Telkomsel via Online, Mudah dan Cepat
- Samsung Galaxy M56 5G Meluncur, Bawa Bodi Tipis dan Datar
- Nvidia Hadapi Kerugian Rp 92 Triliun Imbas Ekspor Chip Dibatasi
- Honor X50 Pro Resmi, Ponsel Rp 6 Jutaan dengan Snapdragon 8 Plus Gen 1
- Ingin Beli iPad Lawas? Pahami Dulu Potensi Masalah yang Mengintai
- Google Doodle Hari Ini Rayakan Malam Tahun Baru Pakai Lampu Disko dan Konfeti
- HP Vivo V30 Lite 5G Meluncur, Kamera Selfie 50 MP Harga Rp 8 Jutaan
- Smartwatch Pertama Infinix Segera Dijual di Indonesia