Telkomsel dan ITB Bangun Lab Riset Pemanfaatan 5G
- Operator seluler Telkomsel menggandeng Insititut Teknologi Bandung (ITB) untuk mengembangkan teknologi jaringan 5G di Indonesia. Bentuk kerja sama antarkeduanya adalah membangun Laboratorium 5G Hive.
Telkomsel bersama ITB akan bersama-sama melakukan riset inovatif yang berfokus pada pengembangan ekosistem jaringan 5G dan pemanfaatan use case 5G di tingkat lanjutan, mulai dari Smart City, Internet of Things (IoT), hingga Artificial Intelligence (AI/kecerdasan buatan).
Vice President Coorporate Communications and Social Responsibility Telkomsel, Saki Hamsat Bramono mengatakan bahwa kerja sama ini diharapkan bisa menjadi terobosan baru, sekaligus pionir inovasi teknologi 5G di Indonesia.
Baca juga: Telkomsel Siapkan 5G Kecepatan 7 Gbps, Gandeng Ericsson dan Qualcomm
“Kami harap kolaborasi yang merupakan bagian dari implementasi prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) dapat menjadikan 5G Hive sebagai pusat inovasi yang dapat mengembangkan dan menyiapkan talenda digital,” jelas Saki dalam keterangan yang diterima KompasTekno, Minggu (16/12/2023).
Kolaborasi yang dijalin juga membuat Telkomsel dan ITB mengambil inisiatif dan tanggung jawab sosial perusahaan untuk mengembangkan keterampilan tenaga kerja.
Sebab, Telkomsel berkomitmen untuk mewujudkan ekosistem digital yang inklusif dan berdampak luas bagi masyarakat, serta kemajuan industri.
Senada dengan pernyataan Saki, Profesor Gede Wenten selaku Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi ITB mengungkapkan, pihaknya akan mengerahkan keahlian sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki masing-masing institut, demi memaksimalkan potensi inovasi 5G.
Nantinya, hasil kolaborasi yang dijalin bakal mencakup beberapa area krusial yang dinilai punya potensi. Misalnya, optimasi jaringan 5G guna meningkatkan kinerja jaringan, kecepatan akses internet untuk menawarkan pelayanan masyarakat yang lebih baik, dan mengembangkan aplikasi drone untuk keperluan industri.
Baca juga: Membandingkan Kecepatan 4G dan 5G Telkomsel, Seberapa Jauh Bedanya?
Adapun Telkomsel dan ITB akan menghadirkan Smart Video Analitic, riset di bidang analisis video canggih untuk keamanan dan manajemen data. Hal tersebut nantinya dimanfaatkan untuk meningkatkan kapasitas telkomsel menyediakan solusi bertenaga AI di sektor bisnis.
Untuk pengembangan IoT, rencananya Telkomsel dan ITB bakal mengeksplorasi teknologi IoT di berbagai aplikasi smart home, melakukan penelitian yang berfokus pada prinsip ESG, serta inovasi teknologi AR (Augmented Reality) dan VR (Virtual Reality) untuk membuka peluan baru.
“Lewat kolaborasi ini, kami menyatukan visi untuk merancang struktur masa depan digital Indonesia lewat pemanfaatan teknologi dengan mengoptimalkan aset dan kapabilitas infrastruktur teknologi yang dimiliki Telkomsel, serta keunggulan akademik ITB,” imbuh Gede.
Terkini Lainnya
- 5 Besar Vendor Smartphone Dunia Akhir 2024 Versi Canalys
- OpenAI Rilis Fitur Tasks untuk ChatGPT, Ini Fungsinya
- Motorola Moto G Power 2025 Meluncur, HP Android Berstandar Militer
- Meluncur Besok, Intip Bocoran Harga dan Spesifikasi Oppo Reno 13 di Indonesia
- Viral Video Pria Transaksi Pakai Apple Watch, Apple Pay Sudah Bisa di Indonesia?
- Earbuds Nothing Ear (open) Resmi di Indonesia, Harga Rp 2,5 Juta
- Link Download Red Note, Aplikasi Pengganti TikTok yang Lagi Ramai
- Minggu, TikTok Dikabarkan Tutup Aplikasi di AS
- Induk Facebook PHK 3.600 Karyawan yang Kurang Kompeten
- Bos Instagram Bocorkan Jenis Konten yang Bakal Sering Dimunculkan di IG Tahun Ini
- Pilih Cloud Storage atau Hard Drive, Mana yang Ideal?
- Apa Itu Red Note? Aplikasi Pengganti TikTok yang Lagi Ramai di AS
- Honkai Star Rail 3.0 Meluncur, Ada 7 Update Karakter, Area, dan Mekanisme Game
- 4 Tips Hapus Jejak Digital di Internet dengan Aman
- Pemerintah Berencana Batasi Usia Bermedsos bagi Anak
- DJI Rilis Ronin 4D-8K, Kamera Sinema 8K dengan Gimbal dan LiDAR
- Medsos Favorit Remaja AS Ternyata Bukan TikTok atau Instagram
- Situs Web Kompas.id Diserang Setelah Memublikasi Hasil Investigasi Judi Online
- Bocoran Harga Samsung Galaxy S24, Termurah Rp 12 Juta
- Kamera Samsung Galaxy S24 Ultra Bakal Saingi iPhone 15 Pro Max?