Final "League of Legends" Worlds 2023 Pecahkan Rekor, Jadi Pertandingan E-sports Paling Banyak Ditonton
- Babak Grand Final kompetisi e-sports League of Legends World Championship 2023 (LoL Worlds 2023), memecah rekor. Pertandingan yang digelar pada Minggu (19/11/2023) ini menjadi match yang paling banyak ditonton dalam sejarah e-sports.
Tercatat bahwa jumlah penonton bersamaan (concurrent) pada laga Grand Final antara tim e-sports T1 (Korea Selatan) dan Weibo Gaming (China) mencapai 6.402.760 penonton. Angka ini berasal dari data situs penghitung jumlah penonton laga e-sports, Esports Chart.
Laga grand final ini dimenangkan oleh T1 dengan skor 3-0 dalam pertandingan lima game terbaik (Best of 5/BO5).
Sebelumnya, rekor ini dipegang oleh kompetisi game battle royale Free Fire World Series 2021 Singapura yang ditonton oleh 5,4 juta orang secara bersamaan.
Bila dibandingkan dengan LoL Worlds sebelumnya, puncak jumlah penonton pada LoL Worlds 2022 mencapai 5,1 juta pengguna, Worlds 2021 mencapai 4 juta, Worlds 2019 menyentuh 3,9 juta pengguna, dan Worlds 2020 lebih sedikit 3,8 juta.
Artinya dari tahun ke tahun jumlah penonton kompetisi LoL Worlds semakin meningkat.
Selain memecahkan rekor jumlah penonton secara umum, LoL Worlds 2023 juga menjadi turnamen e-sports paling banyak ditonton dalam bahasa Korea (2 juta penonton), Inggris (1,7 juta), dan Vietnam (805.000).
Menurut situs basis data turnamen e-sports Esports Charts, secara keseluruhan LoL Worlds 2023 memiliki rata-rata jumlah penonton mencapai 1.259.791 orang, dengan jumlah waktu menonton mencapai 146.870.582 jam.
Adapun kompetisi skala dunia yang digelar di Korea Selatan ini berlangsung selama 116 jam dan 35 menit (sekitar lima hari).
Baca juga: Riot Games Diperas, Rp 149 Miliar Atau Kode Anti-cheat League of Legends Disebar
Esports Charts mengatakan bahwa deretan angka tersebut belum menghitung data dari China, karena pengukurannya sulit untuk dilakukan.
Hal ini memiliki arti bahwa jumlah penonton yang menikmati LoL Worlds 2023 kemungkinan lebih banyak daripada yang tercatat.
Menurut platform streaming China Huya, kanal resmi League of Legends mencatatkan indeks "Heat" puncak mencapai 144,2 juta dalam tujuh hari terakhir.
Adapun Heat merupakan skala popularitas yang mencakup sejumlah faktor seperti durasi tayangan (streaming) turnamen dan aktivitas penonton dalam ruang obrolan stream tersebut.
League of Legends sendiri juga merupakan game yang populer di China, dengan jumlah akun yang teregistrasi mencapai 75 juta akun. Game bikinan Riot Games ini pun memiliki liga turnamen di China, sama halnya seperti wilayah Amerika Utara, Brasil, dan Jepang.
Tak berhenti di situ saja, LoL Worlds 2023 juga dihadiri oleh sejumlah tim dari China seperti Weibo Gaming, JD Gaming, dan Bilibili Gaming.
Terkini Lainnya
- Apakah Headset Bisa Merusak Telinga? Begini Penjelasannya, Penting Diperhatikan
- Microsoft Pensiunkan 2 Versi OS Windows Ini
- 6 HP Murah di Indonesia yang Baru Rilis Oktober Ini, Harga mulai Rp 900.000-an
- 3 Cara Menggunakan 2 Nomor WhatsApp dalam 1 HP dengan Mudah dan Praktis
- Tecno Rilis Spark 30C Versi 5G, Chipset Dimensity 6300 dan Kamera ala iPhone 16
- WhatsApp Channels, Cara Baru Perusahaan Media untuk Gaet Audiens
- Harga HP Tecno Spark Go 1 dan Spark 30C Kompak Rp 1 Jutaan, Ini Pembedanya
- Kabel USB4 2.0 Hadir, Ini Perusahaan Pertama yang Bikin
- Pengguna HP Android Dapat 3 Fitur Keamanan Baru ala Apple
- Arti Kata “Exsaid”, Bahasa Gaul yang Lagi Ramai di Media Sosial
- TikTok Rilis Fitur Kampanye Iklan dengan Bantuan AI
- Terungkap, Alasan iPhone 16 Belum Bisa Masuk Indonesia
- Spesifikasi Main "Silent Hill 2 Remake" di PC, Butuh Storage 50 GB
- Jadwal Playoff MPL S14, Team Liquid ID dan RRQ Hoshi Menunggu di Upper Bracket Semifinal
- Praktis, Ini 2 Cara Pakai Circle to Search di Samsung Galaxy A35
- Paket Internet Murah Telkomsel Surprise Deal Hari Ini, Mulai Rp 16.000
- Huawei Umumkan HarmonyOS Next, Tidak Dukung APK Android
- WhatsApp Rilis Fitur Login via E-mail, Indonesia Sudah Kebagian
- Fitur ChatGPT Voice Digratiskan, Indonesia Sudah Kebagian
- Jaringan Kabel Fiber MNC Vision Dibeli Asianet Rp 2,42 Triliun