Samsung Umumkan Galaxy AI, Bisa Terjemahkan Panggilan Telepon
- Samsung belakangan ikut meramaikan trend AI yang sedang melanda dunia teknologi. Selain AI generatif Gauss, pabrikan asal Korea Selatan tersebut pekan ini mengumumkan kecerdasan buatan bernama Galaxy AI.
Menurut Samsung, Galaxy AI nantinya bakal menghadirkan fitur-fitur AI yang komprehensif di perangkat mobile bikinannya.
Baca juga: Samsung Perkenalkan Gauss, Generatif AI Pesaing ChatGPT
"Ini (Galaxy AI) akan mengubah pengalaman mobile Anda sehari-hari dengan perlindungan keamanan dan privasi Galaxy," kata Samsung dalam sebuah posting di situs Samsung Mobile Press.
Samsung menjelaskan bahwa salah satu fitur yang dimiliki Galaxy AI adalah "AI Live Translate Call". Fungsinya adalah menerjemahkan bahasa lawan bicara saat melakukan penggilan telepon. Terjemahannya berupa audio dan teks yang disajikan secara real time.
Galaxy AI dijalankan lewat pengolahan kecerdasan buatan di perangkat ponsel dan jaringan cloud. Samsung mengatakan privasinya akan terjamin, termasuk dalam hal penerjemahan panggilan telepon tadi.
Dihimpun KompasTekno dari GSM Arena, Jumat (10/11/2023), turut diungkap bahwa Galaxy AI rencananya akan hadir tahun depan sehingga memunculkan dugaan bahwa kecerdasan buatan itu akan melakukan debutnya di ponsel flagship Galaxy S24.
Biasanya, lini HP teratas Galaxy S Samsung dirilis pada awal tahun. Galaxy S24 kabarnya bakal muncul lebih cepat dari model-model sebelumnya, yakni pada 17 Januari 2024.
Selain Galaxy AI, kecerdasan buatan Samsung Gauss kabarnya juga bakal diintegrasikan ke Galaxy S24 lewat pengolahan on-device.
Baca juga: Asisten AI Copilot Resmi Hadir di Windows 11
Akhir Oktober lalu, Daniel Araujo, wakil presiden Divisi Mobile eXperience (MX) Samsung Electronics sempat mengumumkan bahwa layanan-layanan berbasis AI generatif bakal diterapkan di perangkat seri Galaxy.
"Tujuannya untuk memberikan pengalaman yang lebih bermakna dan inovatif berdasarkan pola penggunaan serta preferensi individu, mulai 2024," ujar Araujo, seperti dilansir oleh Korea Times.
Terkini Lainnya
- Ketagihan Scrolling TikTok? Ini Dia Dampaknya pada Kesehatan
- TWS JBL Tour Pro 3 dan JBL Live 3 Meluncur di Indonesia, Punya Charging Case Layar Sentuh
- Hands-on Cincin Pintar Samsung Galaxy Ring, Desain Mewah, Bobot Ringan
- Arti Istilah “Very Demure, Very Mindful” yang Ramai di Media sosial
- OS Android Semakin Ditinggalkan di China, Ini Gantinya
- LG Pamer Layar Lentur seperti Karet, Bisa Dipasang di Pakaian
- Harga Bitcoin Cetak Rekor Tertinggi Lagi, Efek Kemenangan Donald Trump
- Servis HP Makin Mudah! FazzFix Resmikan Gerai Pertama di Jambi
- AS Minta Pabrik Semikonduktor TSMC Tahan Ekspor Chip 7 Nm ke China
- Ilmuwan Temukan Cara Pulihkan Baterai yang Sudah "Drop"
- Pria di AS Minta Ganti Rugi ke Intel karena PC-nya Sering Error
- Ponsel ZTE Nubia Focus Pro 5G Resmi di Indonesia, Kamera 108 MP dengan Capture Button
- 5 Cara Mengosongkan Penyimpanan Google Drive yang Penuh, Mudah dan Praktis
- Australia Siapkan Undang-undang Larangan Remaja Main Medsos
- APK Bukan Singkatan dari “Aplikasi”, Begini Arti Sebenarnya
- OS Android Semakin Ditinggalkan di China, Ini Gantinya
- Melihat Lebih Dekat Laptop Gaming Lenovo Legion 9i, Harga Rp 76 Juta
- Game "PUBG Mobile" Versi 2.9 Dirilis, Ada Mode dan Senjata Salju
- Omegle Tutup Selamanya Setelah 14 Tahun, Pendiri Takut Serangan Jantung
- Hands-on Legion Go, Konsol Game Genggam Pertama Lenovo
- Ini Dia, 7 Peraih Telkomsel Dunia Games Awards 2023