Komputer Mac Dikenal Lebih Aman dari PC, Sekarang Masihkah Demikian?

- Komputer bikinan Apple, atau yang disebut Mac, sejak dulu dikenal lebih aman dibanding PC konvensional. Terlebih saat dipakai untuk mengerjakan tugas-tugas penting dengan data sensitif.
Anggapan tersebut sudah lama beredar, namun sekarang masihkah demikian? Berikut adalah hasil studi yang dilakukan oleh perusahaan teknologi jaringan, Cisco.
Secara teknis, Cisco membandingkan penggunaan Mac dengan PC yang dipakai di lingkungan perusahaan, dengan model kerja hybrid.
Aspek yang dibandingkan antara lain keamanan, biaya, preferensi, dan produktivitas. Studi ini berlangsung selama 12 bulan, melibatkan 130.000 lebih karyawan Cisco di 99 negara.
Pada aspek keamanan, ada beberapa perbedaan antara pengguna Mac dengan PC. Menurut data dari Cisco Secure Endpoint, pengguna Mac cenderung punya tingkat ancaman siber dan virus yang lebih rendah dibanding PC.
Baca juga: Ditemukan, Malware Pertama di Komputer Mac M1 Apple
Namun, Cisco tak memerinci persentase perbandingannya. Perusahaan hanya menyebutkan bahwa Mac 5 kali lebih rendah mengalami ancaman siber dan 9 kali lebih rendah diserang virus dibanding PC.
Keamanan biometrik juga lebih umum dipakai di antara pengguna Mac dibanding PC, dengan persentase masing-masing 89 persen dan 29 persen.
Dari aspek sistem operasi (OS), pembaruan macOS Ventura dinilai lebih cepat dibanding Windows 11. Hal ini dinilai membuat orang lebih memilih Mac, utamanya mereka yang ingin tak ingin ketinggalan perkembangan teknologi.
Soal biaya, studi ini ingin membuktikan anggapan bahwa Mac lebih mahal dari PC. Menurut data Cisco, harga Mac terbilang bersaing atau tidak jauh berbeda dengan PC selama tiga tahun terakhir, tergantung model hardware-nya.
Catatan Cisco menunjukkan bahwa harga komputer Mac terus turun, kisaran penurunannya antara 148 dollar AS (Rp 2,2 juta ) sampai 395 dollar AS (Rp 6 juta ) dalam tiga tahun.
Baca juga: Ini Alasan Komputer Mac Jarang Kena Virus
Riset Cisco ini juga mempelajari preferensi karyawan dan efisiensi. Hasilnya, 60 persen karyawan Cisco saat ini memakai Mac dan ketika diberikan pilihan untuk upgrade perangkat, sebagian besar pengguna PC (24 persen) memilih untuk beralih ke Mac.
Angka itu menunjukkan bahwa preferensi akan produk Apple meningkat.
Pada aspek produktivitas dan kepuasan pengguna, studi ini menunjukkan potensi manfaat penggunaan Mac. Menurut studi Cisco, kebutuhan akan tenaga IT untuk menunjang karyawan pemakai Mac berkurang. Hal ini juga menunjukkan bahwa tingkat kepuasan Mac lebih tinggi.
Penjualan ditaksir naik
Data dari Cisco itu cukup sejalan dengan analisis dari firma riset International Data Corporation (IDC). IDC menyebutkan bahwa pasar PC akan kembali tumbuh pada tahun 2024.
Soal Apple Mac, IDC berkata bahwa pengguna kalangan bisnis akan mempertimbangkan beralih ke Mac pada tahun 2025. Pasalnya, di tahun tersebut, Microsoft akan menyetop dukungannya untuk Windows 10.
Secara umum, IDC memproyeksikan penjualan Mac ke pengguna bisnis di seluruh dunia naik 20 persen sekitar tahun ini hingga 2024. Namun, pertumbuhan pada tahun selanjutnya ditaksir melemah lagi, dilansir KompasTekno dari Computer World, Kamis (21/9/2023).
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Cara Main Game Teka-teki Taylor Swift di Google buat Tebak Lagu Album 1989 Taylor's Version
- Video Musik "Get Him Back" Olivia Rodrigo Direkam dengan iPhone 15 Pro
- Hati-hati, Aplikasi YouTube Palsu Ini Bisa Mata-matai Pengguna
- Prosesor 128-Core AMD Epyc Generasi Keempat Resmi Hadir di Indonesia
- Tampilan Baru Mobile Legends, Menu Utama Pindah dan Muncul "Layla" di Lobi