Review Samsung Galaxy Z Flip 5: Layar Depan Lebih Besar Serba Bisa
- Samsung Galaxy Z Flip 5 sudah resmi hadir ke Indonesia pada pertengahan Agustus lalu. Banderol harganya dimulai dari Rp 16 juta untuk varian 8/256 GB.
KompasTekno berkesempatan menjajal kebaruan Galaxy Z Flip 5 varian warna Mint. Setelah digunakan sekitar satu bulan, Galaxy Z Flip 5 mampu menawarkan pengalaman baru dan unik kepada penggunanya. Kebaruan yang dihadirkan terletak pada layar sekundernya.
Di atas kertas, layar diperbesar dari 1,9 inci menjadi 3,4 inci. Layar sekunder tersebut mengusung panel Super AMOLED 3,4 inci, resolusi 720 x 748 piksel, dan refresh rate 60 Hz.
Dengan layar sebesar itu, terdapat 11 fitur widgets yang dapat diakses. Widgets tersebut mencakup Weather, Alarm, Calendar, Direct Dial, Voice Recorder, Steps, riwayat panggilan terbaru, Timer, Stopwatch, Buds Controller, Google Finance, dan Media Controller.
Baca juga: Unboxing dan Menjajal Samsung Galaxy Z Flip 5, Ringkas dan Nyaman Digenggam
Untuk mengakses pekerjaan yang sederhana, layar sekunder Galaxy Z Flip 5 juga menawarkan gestur yang lebih banyak dari pendahulunya. Gestur yang tersedia adalah geser ke kanan, kiri, atas, bawah, dan mencubit (pinch) layar.
Gestur ke kiri berfungsi untuk menampilkan 11 widgets yang sudah disebut di atas. Gestur ke kanan untuk mengaktifkan kamera belakang. Gestur ke bawah untuk mengakses jendela shortcut menu. Sementara itu, gestur mencubit dipakai untuk mengakses keseluruhan menu widgets.
Layar sekunder juga dapat dipakai untuk membuka notifikasi yang baru masuk dan membalas pesan teks, dengan mengetik langsung di layar depan. Misalnya, membalas pesan WhatsApp ataupun pesan SMS.
Ketika notifikasi muncul, akan terdapat ikon “Reply”. Ketika diklik, papan ketik (keyboard) akan muncul dan pengguna dapat mengetik pesan maksimal 30 karakter dalam satu gelembung pesan (bubble chat).
Tidak hanya itu, layar dapat dipakai untuk mengakses layanan streaming Netflix, mengecek hasil foto/video yang dipotret, aplikasi Spotify, YouTube, hingga bermain game seperti Metal Slug Awakening, Clash of Clans, Free Fire, dan masih banyak lagi.
Dipakai main game
Menurut pengalaman KompasTekno, pengalaman bermain game di layar sekunder Galaxy Z Flip 5 tidak patah-patah. Grafik permainan tersebut masih terlihat ciamik.
Dalam pengaturan grafik bawaan game, yaitu "High" alias tinggi, performa dan frame rate (FPS) permainan tetap dapat dipertahankan. Sementara itu, mode grafik “Medium” dan “Low”, juga masih dapat menampilkan visual yang baik.
Antarmuka dan menu di dalam game juga dimuat secara lengkap di layar perangkat. Misalnya, mengakses sejumlah menu di Metal Slug Awakening dan Clash of Clans. Tampilan ikon dan menunya terlihat tertata dengan rapi, tanpa terpotong di luar layar depan smartphone.
Kendati begitu, pengalaman bermain Free Fire di layar sekunder terasa kurang cocok. Dari segi performa, perangkat sebenarnya bisa menjalankan aplikasi dengan mulus, dalam mode grafik “Standard”.
Hanya saja, kontrol game di dalam aplikasi terpotong, seperti tombol “Start Battle Royale”. Tombol tersebut terpotong dan tidak terlihat di layar karena tertutup kamera belakang ponsel.
Terkini Lainnya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa Email dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- Indonesia Juara Umum Kompetisi E-sports Dunia IESF 2024
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- "Free Fire" Punya Mode FPS Ala "Point Blank", Begini Cara Mainnya
- Pengguna iPhone dan iPad Lawas Wajib Update untuk Tangkal Spyware Pegasus
- Game "Kejora" Buatan Developer Indonesia Bisa Dicoba Gratis di PC
- MacBook Air M2 15 Inci Versi "Refurbished" Dijual Lebih Murah
- Ini Jadwal, Harga Tiket, dan Venue MPL ID S12 untuk Babak Playoff