Pelatih Geek Fam dan Analis Alter Ego Dihukum Moonton, Dilarang Tampil di 2 Pertandingan MPL S12

- Moonton, sebagai penyelenggara turnamen Mobile Legends Professional League Indoensia Season 12 (MPL S12), menjatuhkan sanksi terhadap pelatih Geek Fam ID Reno Reynaldi alias "Renz" dan analis Alter Ego Esports, Arasy Zamanullail alias "Arss" pada Senin (1/8/2023).
Sanksi tersebut dijatuhkan sebagai buntut dari gestur "jari tengah" Renz dan Arss pada laga Regular Season MPL S12 Geek Fam ID vs Alter Ego Esports, Sabtu (29/7/2023).
Sanksi tersebut diumumkan melalui Instagram resmi MPL Indonesia dengan handle @mpl.id.official. Moonton mengatakan bahwa Renz dan Arss dilarang bermain di dua pertandingan MPL S12 berikutnya.
"Kami berusaha menjunjung tinggi profesionalisme liga ini dan mengharapkan semua pihak untuk mematuhi standar profesional. Kami telah memutuskan untuk memberlakukan larangan dua pertandingan atas perilaku terakhir mereka saat siaran langsung pertandingan pada tanggal 29 Juli 2023," tulis pihak Moonton.
Baca juga: Evos Icon Juara Kompetisi Mobile Legends WCG 2023 Korea Selatan
Dengan kata lain, Geek Fam ID tidak akan ditemani dengan Renz pada dua pertandingan di pekan ketiga Regular Season MPL ID Season 12 nanti melawan Dewa United Esports dan RRQ.
Sementara itu, Arss tidak akan menjadi analis di pertandingan pekan yang sama melawan dua lawan yang sama pula, yaitu Dewa United Esports dan RRQ.
Ke depannya, Moonton berjanji akan terus mengawasi dan memastikan semua tim menerapkan aturan terkait profesionalisme.
"Kami akan bekerja sama dengan tim dan pemain untuk terus meningkatkan dan membawa ekosistem yang sehat demi menjaga standar dan profesionalisme MPL Indonesia," tutup Moonton.
Kronologi gestur "jari tengah" Renz dan Arss
Gestur "jari tengah" yang dianggap tidak pantas ini dilakukan Renz dan Arss pada game pertama Geek Fam ID vs Alter Ego Esports di laga MPL ID Season 12 Regular Season minggu kedua hari ketiga.
Pada menit 19 pertandingan, tim Geek Fam ID memutuskan untuk melakukan jeda teknis (technical pause) untuk mengatasi masalah yang dialami oleh salah satu pemainnya.
Kamera siaran langsung (live streaming) pun otomatis tidak menyorot jalannya pertandingan, melainkan menyorot suasana venue serta kemeriahan penonton, serta kegiatan para pelatih dan analis di ruangannya masing-masing.
Pada momen ini, Renz, yang sedang disorot kamera, awalnya memberikan gestur "dua jari" alias gestur damai. Namun, entah sadar atau tidak, ia kemudian langsung memberikan gestur jari tengah.
Baca juga: Hasil MPL S12 Minggu Kedua, RRQ di Puncak Klasemen
Beberapa saat kemudian, kamera menyorot tim Alter Ego Esports. Arss kemudian tertawa melihat blunder Renz dan, entah sadar atau hanya sekadar reflek spontan, langsung memberikan jari tengah pula.
Sebelumnya, sanksi serupa pernah dialami pemain profesional (pro player) Geek Fam ID Tantyo Aditya alias "Doyok" pada ajang MPL ID Season 6 lalu.
Kala itu, Doyok juga memberikan gestur jari tengah ketika live streaming berlangsung. Sebagai sanksi, ia tidak bisa berpartisipasi dalam dua pertandingan selanjutnya.
Permohonan maaf
Melalui akun Instagram pribadinya, Reno Reynaldi alias "Renz" meminta maaf atas kejadian tersebut. Menurut Renz, gestur tersebut ia lakukan secara spontan. Ia kemudian menyadari sikap yang ditunjukkan tidak profesional dan mengecewakan.
"Saya sepenuhnya menyadari bahwa sebagai anggota tim, saya memiliki tanggung jawab untuk memberikan contoh yang baik dan menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas, integritas, dan penghormatan," tulis Renz.
"Tindakan tersebut adalah kesalahan besar dari saya dan saya sungguh menyesal telah menyakiti perasaan banyak orang dengan perilaku saya yang tidak pantas," lanjut Renz.
Ia juga mengatakan bahwa telah bertemu dengan anggota tim dan menyampaikan permintaan maaf secara langsung.
Terkini Lainnya
- Nintendo Switch Dekati Rekor PlayStation 2
- Arti “Clingy”, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Sharp Tak Jualan HP Android Murah di Indonesia, Apa Alasannya?
- Smartphone HMD Aura "Squared" Resmi, Mirip HMD Arc dengan Memori Lebih Besar
- WiFi 6E dan WiFi 7 Resmi Hadir di Indonesia, Kecepatan Tembus 46 Gbps
- Apple Rilis Powerbeats Pro 2, TWS dengan Sensor Detak Jantung
- Ponsel Lipat Oppo Find N5 Meluncur Minggu Depan, Ini Bocoran Spesifikasinya
- Smartphone Sharp Aquos Sense9 Resmi di Indonesia, Desain "Stylish" dan Bodi Tangguh
- HP Sharp Aquos R9 Pro dengan Kamera Leica Resmi di Indonesia, Ini Harganya
- Cara Transkrip Video YouTube Mudah dan Cepat
- Apple Rilis iOS 18.3.1, Khusus Tambal Lubang Berbahaya
- Instagram Rilis Akun Remaja di Indonesia, Punya Lapisan Keamanan Khusus
- Vendor HP Honor Siap Comeback ke Indonesia, Ini Tanggalnya
- Sejak Kapan HP Punya Kamera? Begini Asal-usulnya
- Elon Musk Mau Beli Induk ChatGPT, Bosnya Menolak dan Tawar Balik X Twitter
- Spesifikasi dan Harga Redmi 12 di Indonesia
- 20 Contoh Perangkat Keras Komputer, Lengkap dengan Jenis dan Fungsinya
- Vivo V29 5G Meluncur dengan Kamera Selfie 50 MP
- Moto G14 Meluncur dengan Kamera 50 MP, Harga Rp 1,8 Juta
- [POPULER TEKNO] - Xiaomi Redmi 12 Resmi Meluncur di Indonesia | Cara Kemenperin Cari Nomor IMEI Ponsel yang Didaftarkan secara Ilegal