Website Twitter Jadi X.com, tetapi Masih Diblokir di Indonesia
- Pemilik Twitter Elon Musk merombak logo Twitter menjadi huruf "X", menggantikan logo burung berwarna biru alias "Larry Bird".
Selain mengganti logo, Elon Musk juga membuat alamat situs "X.com" untuk mengarah ke halaman depan Twitter, selain melalui alamat Twitter.com.
Namun, pantauan KompasTekno, Selasa (25/7/2023), alamat situs X.com tidak bisa diakses di Indonesia, baik lewat WiFi maupun internet seluler.
Ketika mencoba mengakses alamat X.com di browser, kami justru dialihkan jendela "Not secure" (tidak aman) dan "This site can't be reached" (situs ini tidak bisa dijangkau).
Bahkan, ketika mengakses link X.com lewat data internet, kami dibawa ke jendela internet positif yang artinya link X.com diblokir oleh pemerintah. Kami menggunakan beberapa provider internet yang berbeda, dan hasilnya tetap sama.
Baca juga: Makna di Balik X, Logo Twitter Baru Pengganti Burung Biru
Namun, sepengalaman KompasTekno, pengguna di Indonesia masih bisa mengakses Twitter versi web lewat link twitter.com seperti biasanya.
Belum diketahui alasan alamat situs X.com tidak bisa diakses di Indonesia. Biasanya jika sebuah situs tidak bisa diakses dan dialihkan ke halaman internet positif, situs tersebut diblokir pemerintah atas beberapa alasan, seperti perjudian atau pornografi.
Respons Kementerian Kominfo
Menurut Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Usman Kansong, alamat website X.com diblokir karena sebelumnya pernah dipakai situs lain yang tidak sesuai dengan perundangan di Indonesia dan masuk list pemblokiran oleh Kominfo.
Menurut Usman, Kominfo juga sudah berkomunikasi dengan Twitter terkait masalah ini.
"Tadi Dirjen Aptika sudah bicara dengan pihak Twitter dan mereka akan mengirimkan pemberitahuan bahwa X.com akan digunakan oleh Twitter. Begitu menerima pemberitahuan tersebut, kami akan melakukan normalisasi," kata Usman kepada KompasTekno.
Elon Musk beli X.com dari PayPal
Elon Musk diprediksi mengeluarkan uang yang tak sedikit untuk membeli domain X.com dari PayPal beberapa tahun lalu, menurut laporan The Verge sebagaimana dihimpun KompaTekno, Selasa (25/7/2023).
Sebenarnya X.com awalnya dimilik oleh Elon Musk. Pada 1999, Elon Musk dan beberapa rekannya mendirikan layanan keuangan online bernama X.com.
Baca juga: Logo Burung Biru Twitter Bakal Berubah Jadi X
Pada 2000, X.com bergabung alias merger dengan Confinity, perusahaan yang didirikan oleh Peter Thiel dan Max Levchin. Confinity ini membuat PayPal, layanan transfer uang yang ketika itu kurang terkenal.
Ketika sudah bergabung, investor dan anggota dewan memilih X.com sebagai merek karena lebih dikenal. Namun, merek X.com ini tak bertahan lama.
Pasalnya, merek X.com itu kemudian diganti PayPal pada tahun 2001, setahun setelah Musk meninggalkan perusahaan karena perselisihan dengan anggota eksekutif lainnya.
Karena sudah bukan miliknya, Elon Musk harus membeli domain X.com dari PayPal pada 2017. Nah, baru pada 2023 ini, domain X.com itu akhirnya digunakan untuk Twitter.
Terkini Lainnya
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia
- Langkah Pertama yang Harus Dilakukan saat HP Hilang
- Kapan Sebaiknya Reset Pabrik pada HP? Begini Penjelasannya
- Ciri-ciri Penipuan di WhatsApp dan Cara Menghindarinya
- Kapan Harus Menghapus Cache di HP? Begini Penjelasannya
- Gmail Hampir Penuh? Begini Cara Cek Penyimpanannya
- Cara Menghapus Akun Google di HP dengan Mudah dan Cepat
- Tabel Spesifikasi Realme Note 60x dan Harganya, Mulai Rp 1 Jutaan
- Sah, Pemblokiran TikTok di AS Dekati Kenyataan
- iPhone 17 Series dan iPhone SE 4 Bakal Lebih Mahal?
- AS Perketat Ekspor Chip AI, Kuota GPU untuk Indonesia "Cuma" Sekian
- 10 Emoji Ini Sering Disalahartikan, Simak Makna Sebenarnya
- Tanda-tanda Google Search Mulai Ditinggalkan
- Fungsi Factory Reset di HP yang Perlu Diketahui
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Fitur Baru TikTok, Bisa Bikin Unggahan Teks Mirip Instagram Story, Sudah Bisa Dicoba di Indonesia
- ShopeeFood Bantah Kabar Komisi Merchant Naik Jadi 25 Persen per 1 Agustus
- Ramai Logo X Muncul di Twitter, Apa Itu?
- Harga Langganan Spotify Premium di Indonesia Naik, Ini Daftarnya
- [POPULER TEKNO] - Selamat Tinggal Burung Biru, Logo Twitter Kini Resmi Jadi "X" | Bos Instagram Sebut Android Lebih Baik dari iOS