[POPULER TEKNO] Aplikasi Android Ini Rekam Suara Tanpa Izin | Chat "Jahat" WA Me Settings
- Sebuah aplikasi berbahaya dikabarkan beredar di toko aplikasi Android, Google Play Store. Aplikasi itu konon bisa merekam suara dari perangkat pengguna diam-diam secara berkala.
Kabar ini menjadi salah satu berita teknologi terpopuler di KompasTekno. Berita teknologi populer lainnya adalah soal perilisan ulang (remake) game legendaris, "Metal Gear Solid 3: Snake Eater".
Game ini sempat populer di era konsol PlayStation 2 (PS 2). Versi remake akan bisa dimainkan di konsol teranyar Sony, yakni PS5.
Berita lain yang juga menjadi sorotan adalah soal chat "jahat" "wa me settings". Dikatakan jahat, sebab chat tersebut bisa membuat aplikasi WhatsApp pengirim dan penerima menjadi eror atau crash.
Bagaimana bisa? Simak selengkapnya di rangkuman berita teknologi KompasTekno.
Baca juga: [POPULER TEKNO] Ponsel Itel S23 Resmi di Indonesia | Akhir Riwayat YouTube Stori
Aplikasi ini rekam suara tanpa izin setiap 15 menit
Aplikasi berbahaya dilaporkan beredar di toko aplikasi Android, Google Play Store. Aplikasi berbahaya ini disebut bernama iRecorder Screen Recorder.
Aplikasi perekam layar itu disebut merekam suara dari HP pengguna tanpa izin. Laporan itu diungkap oleh Lukas Stefanko, seorang peneliti dari perusahaan keamanan jaringan Eset.
iRecorder Screen Recorder diketahui pertama kali dirilis pada September 2021. Menurut laporan Stefanko, awalnya, aplikasi "baik-baik" saja, namun memang meminta perizinan akses ke foto, media, file, dan mikrofon di HP pengguna.
Informasi selengkapnya bisa disimak di artikel "Aplikasi Android Ini Ketahuan Rekam Suara Tanpa Izin Tiap 15 Menit".
Metal Gear Solid 3: Snake Eater dirilis ulang untuk PS5
Konami resmi mengumumkan remake dari game legendaris di konsol PlayStation 2 (PS2), "Metal Gear Solid 3: Snake Eater" lewat ajang pamer game terbaru Sony, PlayStation Showcase 2023 pekan ini.
Versi baru yang diberi nama "Metal Gear Solid Delta: Snake Eater" ini bisa dimainkan di konsol PS5. Nah, di versi PS5, game ini akan tetap menawarkan alur cerita dan gameplay yang persis seperti versi lawasnya.
Bedanya, game klasik keluaran 2004 itu dikembangkan ulang (remake) dengan grafik yang lebih realistis diikuti juga dengan audio tiga dimensi (3D) dan pengalaman pengguna yang lebih mulus.
Informasi selengkapnya bisa disimak di artikel "Game Legendaris PS2 Ini Dirilis Ulang untuk PS5".
Xiaomi setop update Resmi Note 9 series
Terkini Lainnya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- YouTube Rilis Fitur Saweran "Jewels", Mirip Coin di TikTok
- Cara Buat Daftar Isi yang Bisa Diklik Otomatis di Google Docs
- Twilio Ungkap Rahasia Cara Memberi Layanan Pelanggan secara Maksimal
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Fungsi Rumus AVERAGE dan Contoh Penggunaannya
- 2 Cara Menyembunyikan Nomor saat Telepon di HP dengan Mudah dan Praktis
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- Cara Langganan GetContact biar Bisa Cek Tag Nomor Lain
- Samsung Bikin Galaxy S25 Versi Tipis demi Saingi iPhone 17 Air?
- Mana Lebih Baik, Laptop Windows atau Chromebook? Begini Pertimbangannya
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Kenapa Fitur Find My Device Tidak Berfungsi? Begini Penjelasannya
- Hati-hati, Ini Dia Risiko Pakai Password Sama di Banyak Akun Media Sosial
- Cara Mengubah Tulisan WhatsApp jadi Kecil di iPhone dan HP Android
- Apa Itu Link “WA Me Settings” dan Kenapa Bisa Bikin WhatsApp Eror?
- Chat "Wa.me/settings" Bikin WhatsApp Crash, Ini Penjelasan Teknisnya
- Ini Pembagian Grup dan Jadwal Group Stage MSC 2023
- Jangan Pernah Dicoba, Begini Dampak “WA Me Settings” bagi Penerima dan Pengirim Link
- Nintendo Desak Valve Hapus Emulator Nintendo di Steam