10 Smartphone yang Paling Mudah dan Susah Diservis
- Desain smartphone seiring waktu dirancang semakin minimalis untuk menunjang mobilitas pengguna. Namun, praktik ini berdampak pada tingkat kesulitan pengguna untuk memperbaiki perangkat secara mandiri karena susunan komponennya semakin kompleks.
Sebagai contoh, dahulu pengguna bisa mengganti baterai ponsel sendiri dengan membuka casing perangkat. Namun kini, untuk membongkarnya saja, tidak semudah dulu.
Bahkan, perlu berkunjung ke gerai ponsel atau service center resmi hanya untuk mengganti baterai ponsel karena baterainya didesain menyatu dengan penampang perangkat (unibodi).
Terlepas dari praktik itu, masih ada sejumlah smartphone, yang dinilai gampang diperbaiki sebagaimana hasil riset situs web Electronic Hub.
Secara teknis, para peneliti di Electronic Hub mengecek panduan perbaikan dari iFixit pada total 228 ponsel yang berbeda. Hasilnya, mereka merangkum smartphone yang dinilai paling gampang diperbaiki, disertai rentang waktu perbaikan yang diperlukan.
Baca juga: Harga Servis LCD Samsung Galaxy Z Flip 4 dan Z Fold 4 di Indonesia
Menurut riset Electronic Hub, Moto G7 merupakan smartphone Android yang paling mudah diservis dengan tingkat perbaikan 50 persen bisa dilakukan oleh pengguna langsung. Selain itu, rata-rata waktu perbaikannya juga cukup singkat, hanya 25 menit.
Komponen yang paling mudah diservis pada ponsel ini yaitu penggantian layar yang hanya menghabiskan waktu 10-20 menit saja.
Smartphone Samsung juga terbilang mudah diperbaiki, khususnya untuk tipe Galaxy A40 dan Galaxy S22 Ultra 5G. Galaxy A40 dinilai mudah diservis langsung oleh pengguna dengan persentase perbaikan 42,9 persen dan rata-rata waktu perbaikannya hanya 32,6 menit.
Samsung Galaxy S22 Ultra juga dinilai gampang diperbaiki dengan persentase perbaikan 33,3 persen. Akan tetapi waktu perbaikannya cukup lama, rata-rata sampai 48,1 menit.
Daftar ini tidak menyertakan smartphone Samsung yang rilis tahun 2023. Namun diyakini Galaxy S23 juga mudah diperbaiki, seiring dengan desain baterai yang lebih mudah diganti, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari SamMobile, Rabu (24/5/2023).
Menariknya, iPhone yang dikenal dengan jeroannya yang cukup kompleks juga masuk dalam daftar. Bahkan Apple bisa dibilang mendominasi, mengingat empat unitnya dinilai mudah diperbaiki, dibanding merek lainnya.
Apalagi pada tahun 2022, Apple memang mempermudah konsumen untuk melakukan perbaikan mandiri dengan mencari suku cadang, mendapatkan alat pendukung hingga mendapat manual perbaikan langsung dari perusahaan.
Baca juga: Biaya Ganti LCD Berbagai Model HP Xiaomi di Service Center Resmi
Selain Motorola, Samsung dan Apple, Poco dan OnePlus juga masuk dalam daftar ponsel yang mudah diservis. Berikut rinciannya:
Daftar smartphone yang paling mudah diservis versi Electronic Hub
Merek | Tingkat kemudahan | Waktu perbaikan |
Moto G7 | 50 persen | 25 menit |
Samsung Galaxy A40 | 42,9 persen | 32,6 menit |
Samsung Galaxy S22 Ultra | 33,3 persen | 48,1 menit |
iPhone 11 Pro Max | 30 persen | 63,2 menit |
iPhone 13 | 25 persen | 67,8 menit |
Poco M3 | 20 persen | 35,6 menit |
OnePlus Nord 2 5G | 20 persen | 44, menit |
iPhone 14 | 20 persen | 47,7 menit |
Poco F3 | 20 persen | 51,2 persen |
iPhone 12 | 20 persen | 72,2 persen |
Tak hanya menganalisis smartphone yang mudah diperbaiki, Electronic Hub juga merangkum daftar smartphone yang paling sulit diperbaiki, dengan tingkat kesulitan perbaikan sampai 100 persen.
Menurut riset Electronic Hub, Google Pixel 7 merupakan ponsel yang paling sulit diperbaiki. Waktu perbaikannya juga terbilang paling lama, yakni sampai 60,3 menit.
Adapun aspek yang dinilai sulit diperbaiki secara mandiri oleh pengguna yaitu aspek layar hingga baterai.
Tak hanya Google Pixel 7, smartphone lainnya juga memiliki tingkat kesulitan perbaikan 100 persen. Hanya saja, waktu perbaikannya lebih cepat dibanding Google Pixel. Berikut rinciannya:
Daftar smartphone yang paling sulit diperbaiki versi Electronic Hub
Merek | Tingkat kesulitan | Waktu perbaikan |
Google Pixel 7 | 100 persen | 60,3 menit |
Samsung Galaxy Note 10 | 100 persen | 58,4 menit |
iPhone SE 2022 | 100 persen | 55,6 menit |
Redmi Note 7 | 100 persen | 53,8 menit |
Xiaomi Mi 9 | 100 persen | 53,6 menit |
Huawei P30 Pro | 100 persen | 53 menit |
Redmi Note 11 Pro | 100 persen | 45,4 menit |
Google Pixel 3a XL | 100 persen | 45 menit |
Samsung Galaxy A72 | 100 persen | 43,5 menit |
Samsung Galaxy A53 5G | 100 persen | 40,5 menit |
Terkini Lainnya
- Game "Microsoft Flight Simulator 2024" Resmi Rilis, Ini Harganya di Indonesia
- Oppo Hadirkan AI Gemini dan "Circle-to-Search" di ColorOS 15
- Cara Mengembalikan Akun Facebook yang Hilang dengan Mudah dan Praktis
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Tanda iPhone 16 Dijual Resmi di Indonesia Menguat, Ini Janji Apple
- Trio HP Infinix Note 30 Resmi, Andalkan Kamera 108 MP dan Layar 6,78 Inci
- Xiaomi Redmi A2 Varian 64 GB Resmi Masuk Indonesia, Harganya Rp 1 Jutaan
- Prediksi Bill Gates soal AI, Orang Tak Perlu Lagi "Googling"
- Ramai Tanggal Bergabung di Instagram, Begini Cara Ceknya di HP
- Dua Pukulan untuk Meta, Kena Denda dan Dilarang Kirim Data dari Eropa