Twitter Inc. Sudah Tak Ada Lagi, Diganti X Corp.
- Nama perusahaan Twitter, yang semula adalah Twitter, Inc. kini resmi berganti nama menjadi X Corp.. Hal ini diketahui berdasar dokumen pendaftaran perkara di pengadilan California, AS.
Dokumen tersebut dilampirkan Twitter dalam menanggapi gugatan yang dilayangkan seorang aktivis kepada Twitter dan Facebook pada 4 April lalu.
Karena kini Twitter menjadi perusahaan privat milik Elon Musk, alias tak lagi perusahaan publik (terbuka), maka Twitter tidak wajib mengumumkan perubahan nama PT-nya lagi kepada Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (US SEC).
Baca juga: Akun Centang Biru Asli dan Berbayar di Twitter Makin Sulit Dibedakan
"Twitter, Inc. telah dilebur ke dalam X Corp. dan keberadaannya sudah tidak ada lagi," tulis Twitter dalam dokumen tersebut, dikutip KompasTekno dari Tech Crunch, Kamis (13/4/2023).
Kemungkinan, langkah ini diambil Elon Musk selaku pemilik Twitter, untuk menggabungkan media sosial itu ke dalam Super App-nya.
Seperti diketahui, Elon Musk pada 2022 lalu mencuit bahwa membeli Twitter adalah langkah percepatan membuat X, aplikasi segala ada yang akan dibuatnya.
Buying Twitter is an accelerant to creating X, the everything app
— Elon Musk (@elonmusk) October 4, 2022
Konsep super app ini mirip WeChat yang ada di China, yang di dalamnya memiliki layanan messaging, pembayaran, pesan-antar makanan, dan ridesharing.
Namun hingga kini, Musk belum membeberkan lebih lanjut soal rencananya membuat super app pesain WeChat itu. Namun jika menilik rekam jejaknya, CEO Tesla itu memang senang membuat beberapa anak perusahaan, seperti yang dilakukan pada Tesla.
Baca juga: Ingin Transparan, Twitter Umbar Kode Sumber Perusahaan ke Publik
Saat ini, fokus Musk pada Twitter adalah untuk menambal berbagai bugs (lubang keamanan), dan bagaimana cara meraup pendapatan lewat Twitter Blue.
Untuk itu, meski Twitter Inc., kini telah berganti nama menjadi X Corp., namun nampaknya realisasi X app masih jauh panggang dari api.
Terkini Lainnya
- iPhone 16 Masih Dilarang, Apple Janji Tambah Investasi 10 Kali Lipat
- Sleep atau Shutdown Laptop, Mana yang Lebih Baik Digunakan Pengguna?
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Microsoft Umumkan Windows 365 Link, PC Kecil Berbasis Cloud Mirip Mac Mini
- Samsung Galaxy A16 5G Rilis di Indonesia, HP "Panjang Umur" Harga Rp 3 Jutaan
- Siasat Apple buat Jualan iPhone 16 di Indonesia, dari Minta Audiensi hingga Nego Investasi
- Ada Lubang Berbahaya, Pengguna iPhone Wajib Download iOS 18.1.1
- Rumor Samsung Galaxy S25 Versi Tipis Menyeruak
- Oppo Reno 13 Belum Dirilis, tapi Sudah Siap Masuk Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- Robot Manusia Ikut Lari "Half Marathon", Finish dengan Sekali Isi Baterai
- Tanda iPhone 16 Dijual Resmi di Indonesia Menguat, Ini Janji Apple
- HP Gaming Asus ROG Phone 9 dan ROG Phone 9 Pro Dirilis, Ini Harganya
- Ponsel ZTE Blade V70 Meluncur, Bawa Kamera 108 MP dan "Dynamic Island" ala iPhone
- Kata POV Sering Keliru di Medsos, Begini Arti yang Benar
- Pabrik Rp 157 Miliar Ditolak RI, Apple Sodorkan Rp 1,5 Triliun demi iPhone 16
- Laptop Lenovo Legion Pro 5i dan Legion Pro 7i Resmi di Indonesia, Harga Mulai Rp 30 Jutaan
- Terlambat, Pengiriman iQoo Z7 dan Z7x yang Dijual di Indonesia
- Acer Rilis Monitor Gaming Anyar dengan Refresh Rate 390 Hz di Indonesia
- Android Punya Fitur Baru untuk Hemat Memori Ponsel
- Daftar HP Android dan iPhone yang Tak Bisa Pakai WhatsApp Akhir Tahun Ini