Cara Kerja Komputer yang Perlu Diketahui, Ada 3 Tahap

- Komputer menjadi salah satu perangkat yang penting dan agaknya tak bisa dipisahkan dari berbagai aktivitas pengguna saat ini. Aktivitas seperti mengolah gambar, teks, audio, video, hingga bermain game, sekarang bisa dilakukan melalui komputer.
Dari waktu ke waktu, komputer terus mengalami pengembangan hingga bisa memfasilitasi berbagai aktivitas pengguna seperti itu. Untuk diketahui, meski teknologi pada komputer terus berkembang sedemikian rupa, tetapi perangkat ini punya cara kerja yang sama.
Baca juga: 4 Perbedaan Hub dan Switch dalam Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui
Lantas, bagaimana komputer itu bisa bekerja? Sejak cikal bakal komputer ditemukan, perangkat ini bertugas untuk mengolah data lewat hitungan matematis. Bila tertarik untuk mengetahui lebih lanjut, berikut adalah penjelasan cara kerja komputer.
Cara kerja komputer
Komputer secara umum bisa dipahami sebagai perangkat elektronik yang bertugas untuk mengolah informasi digital atau data dalam format bit (bilangan biner 1 dan 0).
Dalam menjalankan tugas pengolahan itu, cara kerja komputer terdiri dari tiga tahap, yaitu data, pemrosesan data, dan menghasilkan tindakan tertentu atau output (luaran). Penjelasan di tiap tahapnya bisa dilihat di bawah ini.
1. Input
Input merupakan tahap memasukkan data digital ke komputer sebelum nanti diproses. Jenis data yang bisa dimasukkan bermacam-macam, seperti data teks, data audio, data gambar, dan lainnya.
Semua jenis data digital yang berformat bit tersebut bisa masuk ke komputer melalui berbagai perangkat input, seperti keyboard, mouse, mikrofon, dan sebagainya.
Dalam contoh yang sederhana, proses input ini dapat digambarkan misalnya, ketika kita mengetik huruf “A” lewat keyboard pada komputer. Huruf “A” yang diketik itu merupakan sebuah data digital.
2. Pemrosesan (processing)
Setelah data dimasukkan, tahap selanjutnya adalah pemrosesan (processing). Data yang telah dimasukan tadi bakal diproses melalui perangkat pemrosesan CPU (Central Processing Unit) pada komputer.
Baca juga: 6 Macam Perangkat Keras untuk Mengakses Internet di Komputer
Dikutip dari Make Use Of, perangkat tersebut berfungsi untuk mengeksekusi perintah dan menjalankan penghitungan matematis atas data digital yang dimasukkan. Lantaran punya fungsi seperti itu, perangkat ini biasa disebut juga dengan “otak” dari komputer.
3. Output
Setelah data diolah dan dihitung oleh perangkat pemrosesan, proses berikutnya adalah menghasilkan tindakan tertentu atau output. Dalam proses atau tahap ini, hasil pengolahan data bakal bakal ditransmisikan menjadi sebuah tindakan tertentu.
Tindakan itu ditampilkan melalui berbagai perangkat output, seperti monitor, speaker, printer, dan lainnya. Jadi, jika pada proses sebelumnya memproses data huruf “A” maka huruf tersebut bakal ditampilkan di monitor dengan rupa sebagaimana yang diminta.
Selain tiga tahap tersebut, sejatinya terdapat pula satu tahap lagi, yakni penyimpanan. Tahap penyimpanan pada komputer bisa terjadi sebelum tahap pemrosesan dan setelah tahap menghasilkan tindakan.
Sebelum tahap pemrosesan, data yang dimasukkan bisa tersimpan sementera di memori RAM (Random Access Memory). Penyimpanan sementara pada RAM berfungsi membantu CPU untuk mengolah data lebih banyak.
Sementara itu, setelah tahap output, terdapat tahap penyimpanan tindakan yang dihasilkan ke komputer secara permanen pada perangkat Hard Drive. Contohnya, bila menghasilkan teks maka data tersebut bakal tersimpan di Hard Drive.
Adapun tujuan dari penyimpanan di Hard Drive adalah agar data dapat dimuat sewaktu-waktu tanpa harus dimasukkan dari awal lagi.
Perlu diketahui, tahap-tahap di atas pada dasarnya tidak berjalan dalam waktu yang lama. Di komputer kebanyakan saat ini, tahap input hingga output dengan berbagai jenis data bisa berjalan hanya dalam hitungan detik.
Baca juga: Tujuan, Fungsi, dan Manfaat Jaringan Komputer yang Perlu Diketahui
Demikianlah penjelasan seputar cara kerja komputer yang secara garis besar terdiri dari tiga tahap meliputi input, pemrosesan, dan output, semoga bermanfaat.
Terkini Lainnya
- Saham-saham Perusahaan Teknologi dan Game Berjatuhan Jelang Pemberlakuan Tarif Trump
- Fitur Baru WhatsApp: Matikan Mikrofon sebelum Angkat Telepon
- Apple Kirim 5 Pesawat Penuh iPhone ke AS untuk Hindari Dampak Tarif Trump
- Cara Bikin Action Figure ChatGPT dari Foto dengan Mudah, Menarik Dicoba
- Spesifikasi dan Harga Poco M7 Pro 5G di Indonesia
- Harga Bitcoin Anjlok gara-gara Tarif Trump
- Gara-gara Satu Twit X, Pasar Saham AS Terguncang dan Picu "Market Swing" Rp 40.000 Triliun
- Kekayaan Apple Turun Rp 10.718 Triliun akibat Tarif Trump
- Samsung Rilis Real Time Visual AI, Fitur AI yang Lebih Interaktif
- Trump Sebut Elon Musk Akan Mundur dari Pemerintahan
- Rumor Terbaru iPhone 17 Pro: Fanboy Siap-siap Kecewa?
- Ketika Grok AI Jadi Cara Baru Lempar Kritik di X/Twitter...
- 26 iPhone yang Akan Kebagian iOS 19
- ChatGPT Dituntut karena "Asbun", Tuding Pria Tak Bersalah Pembunuh
- Akun Non-aktif X/Twitter Akan Dijual mulai Rp 160 Juta
- Ditinggal Bikin Teh, Xiaomi 11 Lite di Atas Kasur Terbakar
- Laptop Asus TUF Gaming A16 Advantage Edition Resmi di Indonesia, Harga Mulai Rp 21 Jutaan
- ShopeePay Jadi Alat Pembayaran Layanan Apple di Indonesia
- Tabel Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A34 5G di Indonesia
- Tabel Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy A54 di Indonesia