cpu-data.info

- Microsoft disinyalir tengah menyiapkan sistem operasi (OS) Windows 12 sebagai penerus Windows 11, yang akan menghadirkan sejumlah pembaruan dan fitur baru.

Hadirnya pembaruan dan fitur anyar ini wajar saja mengingat versi baru Windows selalu dibuat agar lebih baik daripada sistem operasi versi lawasnya.

Sebagai contoh, Windows 11 diklaim memiliki performa yang lebih baik dibandingkan Windows 10, misalnya dari aspek kecepatan SSD dan optimisasi untuk perangkat dengan spesifikasi yang kurang mumpuni.

Baca juga: Tampilan Windows 12 Bocor, Meluncur Tahun Depan?

Kehadiran update dan fitur anyar nantinya berpotensi memiliki dampak terhadap spesifikasi yang dibutuhkan untuk menjalankan sistem operasi Windows 12.

Lantas, apa saja fitur yang akan hadir di Windows 12 dan seperti apa spesifikasi yang dibutuhkan? Berikut rangkuman rumornya sebagaimana dirangkum KompasTekno dari GizChina, Selasa (14/3/2023).

Tampilan antarmuka (UI) yang baru

Windows Central Ilustrasi tampilan yang konon merupakan tampilan Windows 12.

Pekan lalu, tampilan antarmuka Windows 12 dikabarkan bocor. Gambar yang beredar menunjukkan tampilan Windows 12 yang makin menyerupai desain MacOS.

Menurut gambar tersebut, sistem operasi yang rumornya diberi nama kode "Next Valley" itu konon akan menghadirkan taskbar transparan di bagian atas layar.

Sama halnya seperti MacOS, taskbar ini memuat informasi cuaca, Wi-Fi, daya baterai, tanggal, dan jam. Nantinya Windows 12 juga menghadirkan kolom pencarian (search) yang terletak di bagian tengah taskbar.

Penempatan deretan informasi ini berbeda dengan Windows 11 yang diposisikan di taskbar bawah.

Baca juga: Microsoft Restui Windows 11 untuk Pengguna Mac M1 dan M2

Dipindahkannya taskbar ini ke bagian atas tentunya membuat bagian bawah terlihat lebih kosong. Sehubungan dengan itu, Microsoft mengubah tampilan ikon-ikon aplikasi di taskbar bawah menjadi tampilan docking aplikasi seperti yang dimiliki MacOS.

Integrasi kecerdasan buatan (AI)

Meskipun belum mengumumkan Windows 12 secara resmi, Microsoft sudah memberi indikasi bahwa versi baru dari sistem operasinya akan mengintegrasikan kecerdasan buatan.

"Saat kami mulai mengembangkan versi Windows berikutnya, kami akan memikirkan di mana kecerdasan buatan dapat menjalankan perannya secara natural," kata Yusuf Mehdi selaku Consumer Chief Marketing Officer Microsoft.

Microsoft pun memiliki kerja sama jangka panjang dengan OpenAI lewat investasinya yang bernilai miliaran dollar AS.

Oleh karena itu, dapat diprediksi bahwa Windows 12 akan dibekali teknologi kecerdasan buatan seperti chatbot ChatGPT dan bot pembuat gambar otomatis DALL-E 2.