Elon Musk Mundur sebagai CEO Twitter Akhir 2023

- Elon Musk mengungkapkan bahwa dirinya akan pamit undur diri sebagai Chief Executif Officer (CEO) Twitter pada akhir 2023. Hal itu ia sampaikan saat menghadiri acara World Government Summit di Dubai secara daring (online).
“Saya memprediksi jelang akhir tahun ini merupakan waktu yang tepat untuk mencari orang lain yang dapat menjalankan perusahaan (Twitter). Saya pikir (Twitter) seharusnya sudah berada di kondisi yang stabil di akhir tahun ini,” kata Elon Musk.
Selama proses pengosongan posisi di akhir tahun 2023, Musk mengatakan, ada beberapa hal yang perlu disiapkan. Salah satunya memperbaiki keadaan finansial Twitter agar lebih baik sebelum ada CEO yang baru.
Baca juga: Elon Musk Bakal Mundur sebagai CEO Twitter dengan Syarat Menemukan Orang Bodoh
“Saya perlu menstabilkan perusahaan dan memastikan bahwa Twitter memiliki kondisi finansial yang sehat dengan roadmap produk yang lebih terarah,” kata Musk dalam sebuah video.
“I’m guessing towards the end of this year should be a good timing to find someone else to run the company.”
Elon Musk is aiming to find his successor to lead Twitter as CEO toward the end of 2023 # via @BloombergTV pic.twitter.com/KXp0zBOSDl
— Bloomberg Technology (@technology) February 15, 2023
Kabar Musk ingin mundur dari perusahaan bukanlah sesuatu yang baru. Namun, dari pernyataan tersebut, bos Twitter itu cukup serius mempertimbangkan keputusan untuk pamit dari CEO di akhir 2023, setidaknya untuk saat ini.
Pasalnya, Musk sempat melakukan hal serupa pada Desember lalu. Ia membuat jajak pendapat (polling) di akun Twitter pribadinya (handles @elonmusk).
Polling tersebut berisikan pertanyaan “Apakah saya (Musk) harus mundur sebagai CEO Twitter atau tidak”. Ia pun mengaku akan mematuhi hasil polling tersebut.
Sebanyak 17,5 juta lebih suara sudah terkumpul dan hasilnya mencatat 57,5 persen responden setuju Elon Musk mundur dari kursi nomor satu di Twitter.
Baca juga: Tweet Pertama CEO Twitter Jack Dorsey Dijual
Sementara itu, 42,5 persen menyatakan ketidaksetujuannya. Setelah polling tersebut, Musk tidak pernah benar-benar menyebut kapan dirinya akan resign.
Should I step down as head of Twitter? I will abide by the results of this poll.
— Elon Musk (@elonmusk) December 18, 2022
Menurut laporan Bloomberg, sebagaimana dirangkum KompasTekno, Kamis (18/2/2023), sumber yang dekat mengenai hal ini melaporkan bahwa Musk sudah mulai mencari CEO baru sejak Desember 2022.
Faktor penyebab ingin resign
Elon Musk menjabat sebagai CEO Twitter menggantikan Parag Agrawal, setelah ia resmi membeli Twitter pada November 2022. Agrawal langsung dipecat Musk saat proses pembelian Twitter selesai.
Setelah itu, berbagai rumor Musk akan mundur pun berseliweran di dunia maya. Salah satu faktor pendorong Musk ingin mundur dari CEO kemungkinan besar dipengaruhi oleh kemarahan dan desakan dari sejumlah investor Tesla.
Sebab, sejak memimpin Twitter, kehadiran Musk di Tesla menjadi minim. Sejumlah investor pun memintanya untuk lebih memperhatikan perusahaan mobil listriknya itu.
Baca juga: Investor Tesla Desak Elon Musk Mundur dari CEO Twitter
"Elon sudah berubah sepenuhnya, dari sang insinyur yang brilian menjadi raja politik," kata salah satu investor utama Tesla, Le KoGuan, beberapa waktu lalu.
"Berdasarkan asumsi tersebut, Elon harus mencari penggantinya yang disetujui oleh anggota Direksi independen (Twitter). Direksi Twitter harus membentuk komite pencarian independen untuk mencari CEO baru," lanjutnya.
Terkini Lainnya
- Cara Download WhatsApp di Laptop dengan Mudah
- Menerka Arti Huruf "E" di iPhone 16e
- Tablet Huawei MatePad Pro 13.2 Rilis di Indonesia 26 Februari, Ini Spesifikasinya
- Daftar Harga YouTube Premium di Indonesia, Mulai dari Rp 41.500
- Cisco Umumkan AI Defense, Solusi Keamanan AI untuk Perusahaan
- Menggenggam HP Lipat Tiga Huawei Mate XT Ultimate, Smartphone Tipis Rasa Tablet
- Smartphone Vivo Y29 4G Meluncur, Bawa Baterai Jumbo 6.500 mAh
- 3 Cara Mengaktifkan Touchpad Laptop Windows dengan Mudah dan Praktis
- HP Lipat Oppo Find N5 Sangat Tipis, Ini Rahasia di Baliknya
- Fitur Foto Anti-gagal di Samsung Galaxy S25 Ultra Ini Wajib Dipakai Saat Nonton Konser
- Gimbal Smartphone DJI Osmo Mobile 7 Pro Dirilis, Sudah Bisa Dibeli di Indonesia
- 10 Aplikasi untuk Menunjang Ibadah Puasa Ramadhan 2025 di iPhone dan Android
- Merekam Foto dan Video Konser Makin "Seamless" dengan Cincin Pintar Galaxy Ring
- Angin Segar Investasi Apple, Harapan iPhone 16 Masuk Indonesia Kian Terbuka
- Melihat Tampilan iPhone 16e, Serupa tapi Tak Sama dengan iPhone 14
- [POPULER TEKNO] Kronologi Kasus Korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo | Rusia Blokir Google dan Zoom
- Link Judi Online Masih Muncul di Situs Pemerintah dan Universitas meski Sudah Diberangus, Kominfo: Mereka Selalu Pindah ke Website Rentan
- Serbabisa, Ini Layanan yang Dapat Diakses di Aplikasi myIndiHome
- Pemerintah Siapkan Perpres "Publisher Right", Google, Facebook dkk Wajib Kerja Sama dengan Media di Indonesia
- Pre-Order Samsung Galaxy S23 di Korea Selatan Pecah Rekor