cpu-data.info

ARM Umumkan Immortalis, Hadirkan Ray Tracing ala PC di Smartphone

ARM Immortalis.
Lihat Foto

- Perusahaan perancang arsitektur chip asal Inggris, Advanced RISC Machine (ARM) memperkenalkan rangkaian solusi teknologi mereka untuk tahun ini yang dijuluki dengan "Total Compute Solutions 2022".

Di dalamnya, perusahaan asal Inggris tersebut memperkenalkan sebuah arsitektur komponen pengolah grafis (GPU) terbaru khusus ponsel gaming yang diberi nama "Immortalis".

Arsitektur ARM Immortalis, yang akan hadir pertama kalinya lewat GPU ARM Immortalis-G715, dibekali dengan berbagai pembaruan teknologi untuk meningkatkan kualitas visual dari suatu game. Salah satunya adalah teknologi ray tracing

"Immortalis-G715 adalah GPU ARM pertama di segmen mobile yang dibekali dengan dukungan ray tracing secara hardware," ujar SVP & General Manager Client Line of Business ARM, Paul Williamson, dikutip KompasTekno dari ARM.com, Jumat (1/7/2022).

Seperti diketahui, ray tracing merupakan teknik rendering tiga dimensi (3D) untuk memvisualisasikan refleksi cahaya dan efek sinematis secara real time di dalam game.

Berkat teknologi ini, tampilan game, seperti pantulan cahaya matahari di bodi mobil yang mengilap, atau sinar lampu yang memantul pada lapisan kaca, bisa dibilang akan dibuat lebih memukau dan bakal terasa seperti aslinya.

Biasanya, fitur ray tracing sendiri dimiliki oleh beragam GPU untuk segmen desktop seperti GPU seri Nvidia GeForce RTX atau AMD Radeon RX.

Artinya, gamer kini tak perlu memiliki sebuah PC untuk sekadar merasakan pengalaman yang diberikan oleh efek ray tracing.

Baca juga: Batal, Akuisisi Rp 575 Triliun ARM oleh Nvidia

Fitur pendukung ARM Immortalis

Ilustrasi fitur ray tracing di GPU ARM Immortalis-G715.ARM Ilustrasi fitur ray tracing di GPU ARM Immortalis-G715.

Selain ray tracing, Immortalis-G715 juga didukung dengan fitur Variable Rate Shading. Dengan fitur ini, GPU bisa menyesuaikan tenaganya untuk memproses grafis supaya bisa berjalan dengan konsumsi daya seminim mungkin.

GPU mobile itu juga diklaim memiliki mesin baru (Execution Engine) dan jumlah inti (core) 10 buah atau lebih. 

Dengan berbagai komponen baru ini, ARM mengeklaim Immortalis-G715 15 persen lebih hemat daya dan 15 persen lebih bertenaga dibanding generasi sebelumnya, serta memiliki performa dua kali lipat lebih mumpuni untuk kinerja machine learning.

ARM tidak menyebutkan kapan GPU Immortalis-G715 hadir dan bisa dipakai oleh para vendor smartphone. Hal itu mungkin saja bisa terwujud sekitar tahun 2023 atau 2024.

Baca juga: Kabar Buruk dari Industri Chipset, Krisis Berlanjut dan Semakin Parah

Namun yang jelas, dengan adanya fitur ray tracing di segmen mobile, maka bisa dipastikan bahwa ponsel gaming di masa depan akan bisa memainkan lebih banyak game "berat" dengan kualitas visual ciamik tanpa adanya hambatan.

Selain itu, para pengembang game mobile juga bakal bisa memberikan lebih banyak efek atau elemen visual yang lebih realistis di dalam game mereka.

Sebab, GPU teranyar dari ARM tadi sudah bisa memproses elemen visual canggih macam ray tracing, suatu teknologi yang bisa dibilang "wajib ada" di kalangan gamer sejati.

Baca juga: Tips Setting Sensitivitas PUBG Mobile dari Atlet E-sport

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat