cpu-data.info

- Perusahaan teknologi asal China, Huawei menjalin kerja sama selama beberapa tahun dengan perusahaan kamera kenamaan, Leica. Namun, kerja sama yang dimulai sejak tahun 2016 tersebut resmi berakhir.

Huawei mengonfirmasi berakhirnya kerja sama dengan Leica resmi berakhir pada akhir Maret lalu.

"Kami mengonfirmasi bahwa kerja sama antara kedua perusahaan kami berakhir pada 31 Maret," kata perwakilan Huawei kepada Android Authority, yang dirangkum KompasTekno, Selasa (24/5/2022).

Leica merupakan produsen kamera kenamaan asal Jerman. Bersama Leica, Huawei mengembangkan teknologi kamera yang kemudian diterapkan pada smartphone flagship Huawei.

Baca juga: Huawei Umumkan Kerja Sama dengan Leica

Smartpone pertama hasil kolaborasi keduanya adalah Huawei P9. Ponsel itu dibekali kamera utama 12 MP, serta kamera monokrom 12 MP.

Tidak hanya merancang desain kamera, Leica juga menyumbang algoritma pengolah gambar yang mampu menambah warna khas pada foto-foto hasil jepretan ponsel Huawei.

Selain Huawei P9, teknologi kamera Leica juga tersemat di beberapa ponsel flagship Huawei, termasuk Huawei P series.

Namun, berakhirnya kerja sama dengan Huawei membuat teknologi Leica juga terhenti di model P series. Adapun ponsel flagship Huawei terakhir yang masih dibekali teknologi Leica adalah Huawei P50 dan 50 Pro.

Sementara Huawei P50 Pocket yang merupakan bagian dari P50 series, tidak menggunakan teknologi Leica sebagaimana "saudaranya". Huawei P50 Pocket diluncurkan pada Desember 2021, beberapa bulan sebelum kemitraan Huawei dengan Lica berakhir.

Baca juga: Leica dan Huawei Bikin Pusat Riset Fotografi

Adapun flagship Huawei mendatang yang diduga disebut Mate 50, dapat dipastikan rilis tanpa teknologi kamera Leica.

Belum diketahui pasti apa alasan di balik tamatnya kerja sama Huawei dan Leica. Namun menurut spekulasi yang dihimpun KompasTekno dari GSM Arena, Selasa (24/5/2022), awal Mei tahun lalu Leica tampaknya sudah mempertimbangkan kerja sama dengan perusahaan lainnya karena bisnis Huawei yang anjlok akibat sanksi daari pemerintah Amerika Serikat (AS).

Baca juga: Huawei Masuk Blacklist, Intel dan Qualcomm Setop Pasokan Komponen?

Menjalin kerja sama dengan Xiaomi

Huawei mengonfirmasi tamatnya kerja sama perusahaan dengan Leica, di tengah pengumuman kemitraan Xiaomi dengan perusahaan kamera ternama tersebut. Menurut keterangan Xiaomi, pihaknya akan berbagi ide dengan Leica terkait pencitraan mobile.

Pendiri Xiaomi, Lei Jun juga menyatakan bahwa kerja sama Xiaomi dan Leica bertujuan untuk mengeksplorasi kemampuan fotografi smartphone.

"Xiaomi berfokus untuk menciptakan pengalaman pengguna terbaik dan selalu berharap untuk mengeksplorasi kemampuan fotografi smartphone tingkat tinggi. Xiaomi dan Leica sepakat dengan ide dan gagasan masing," kata CEO Xiaomi, Lei Jun.

Baca juga: Xiaomi Resmi Gandeng Leica untuk Kembangkan Fitur Kamera

Bersama pengumuman itu, Xiaomi menyatakan smartphone pertama yang dikembangkan bersama Leica akan diluncurkan pada Juli 2022. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi ihwal smartphone Xiaomi seri apa yang akan pertama kali disematkan teknologi kamera dari Leica.

Menurut GSM Arena, smartphone tersebut kemungkinan adalah Xiaomi 12 Ultra, meskipun Xiaomi belum memberikan konfirmasi.

Adapun Leica dalam pernyataannya menjanjikan akan memberikan "kualitas gambar yang luar biasa, estetika Leica klasik dan kreativitas tanpa batas".

Belum diketahui bagaimana teknis kerja sama antara Xiaomi dan Leica, apakah mengembangkan software kamera besama-sama atau bahkan berkolaborasi mengembangkan hardware kamera. Kita tunggu saja.

Baca juga: Huawei Dikabarkan Putus Hubungan dengan Leica, Benarkah?