Bill Gates: Elon Musk Bakal Memperburuk Twitter
- Pendiri Microsoft, Bill Gates, melontarkan komentar pedas pada Elon Musk soal pembelian Twitter. Gates mengatakan bahwa Twitter bisa menjadi lebih buruk di tangan Elon Musk.
"Dia sebenarnya bisa memperburuknya (Twitter)," kata Gates, dikutip KompasTekno dari New York Post, Senin (9/5/2022).
Menurut Gates, Twitter bukanlah "makanan" Elon Musk. Ia tidak yakin bahwa Elon Musk bisa membawa platform tersebut ke arah yang seharusnya.
Meski demikian, Gates tidak begitu saja memojokkan Elon Musk. Gates mengapresiasi kinerja Elon Musk di Tesla dan SpaceX.
Baca juga: Resmi, Elon Musk Beli Twitter Rp 634 Triliun
"Itu (Twitter) bukanlah rekam jejaknya (Elon Musk). Rekam jejaknya dengan Tesla dan SpaceX cukup mengejutkan dapat mengumpulkan tim dengan sederet orang hebat," kata Gates.
"Saya agak ragu, tetapi, kita harus berpikir terbuka dan tidak meremehkan Elon Musk," lanjut Gates.
Dalam beberapa waktu terakhir, Bill Gates dan Elon memang berselisih.
Pada akhir April lalu, Elon Musk menuduh Bill Gates melakukan short sell saham Tesla. Tuduhan itu pun kemudian dijawab Gates yang mentakana bahwa short selling hanya bentuk diversifikasi investasinya.
Musk juga kemudian memanas-manasi Bill Gates di dunia maya dengan mengunggah gambar Gates yang dibandingkan dengan sebuah emoji.
Elon Musk sendiri membeli Twitter dengan harga 44 miliar dollar AS atau sekitar RP 634 triliun.
Baca juga: Twitter Uji Coba Fitur Mirip Instagram, Twit Hanya Bisa Dilihat Teman Dekat
Angka tersebut sesuai dengan penawaran yang diajukan Musk dan merupakan 38 persen dari premi harga penutupan saham Twitter pada 1 April, hari perdagangan terakhir sebelum Musk mengungkap kepemilikan sahamnya di Twitter awal bulan lalu.
Setelah Twitter dibeli Elon Musk ini, Twitter akan menjadi perusahaan privat, bukan lagi perusahaan publik yang melantai di bursa saham AS. Para pemegang saham akan menerima 54,20 dollar AS (sekitar Rp 750.000) secara tunai untuk per saham Twitter yang mereka miliki.
Terkini Lainnya
- Muncul Tulisan Activate Windows Go To Setting, Apa yang Harus Dilakukan?
- Cara Pakai Rumus TRIM di Microsoft Excel dan Contoh Menggunakannya
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- Investor Twitter Gugat Elon Musk, Minta Akuisisi Ditunda
- Instagram Uji Coba Tampilan Mirip TikTok
- Samsung Luncurkan MicroSD Tangguh, Bisa Rekam Video hingga 16 Tahun
- Aplikasi Spotify Stations Dihapus Bulan Ini
- Berkat AI, Kamera Smartphone Kini Mampu Hasilkan Fotograf Menarik Layaknya DSLR