Telkomsel Siapkan Internet 5G Kecepatan 5 Gbps di Mandalika MotoGP
- Telkomsel menghadirkan pengalaman akses konektivitas Hyper 5G di ajang balap motor internasional Pertamina Grand Prix of Indonesia yang berlangsung pada 18-20 Maret di Mandalika, Nusa Tenggara Barat.
Ada 16 BTS 5G yang digelar Telkomsel untuk menghadirkan konektivitas 5G di gelaran internasional tersebut, yang menjangkau sejumlah titik di kawasan Mandalika International Street Circuit dan Bandar Udara Internasional Lombok Zainuddin Abdul Madjid-Lombok.
Adapun frekuensi 5G yang digunakan Telkomsel adalah gabungan dari 2.100 MHz dan 2.300 MHz yang secara komersial telah digelar sejak tahun lalu.
Selain itu, ada tambahan frekuensi 3.500 MHz yang untuk sementara diizinkan penggunaannya oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Pada pengujian di lapangan, kombinasi frekuensi tersebut diklaim bisa menghasilkan kecepatan unduh (download) lebih dari 2 Gbps.
Baca juga: Liput MotoGP 2022, Jurnalis Asing Pamer Kecepatan 5G Telkomsel di Mandalika
Selain menghadirkan 5G menggunakan frekuensi sub-6 GHz, Telkomsel juga menggelar jaringan 5G menggunakan frekuensi milimeter wave (mmWave) 26 GHz, yang untuk sementara juga telah diizinkan penggunaannya oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Pada pengujian di lapangan, frekuensi tersebut diklaim dapat menghasilkan kecepatan (download) lebih dari 5 Gbps.
Selain menyediakan jaringan 5G, Telkomsel juga menghadirkan sejumlah penerapan (use case) 5G di area Pertamina Mandalika International Street Circuit.
Di antaranya mencakup Humanoid Robot, Cloud Gaming, 5G Drone, Virtual Reality, AR Industrial Work Instruction, dan 5G mmWave-Device.
Baca juga: Kartu Telkomsel Hangus Bisa Diaktifkan Lagi lewat 3 Cara Ini
Direktur Network Telkomsel, Nugroho mengatakan bahwa teknologi Hyper 5G yang mereka hadirkan merupakan komitmen untuk mendukung perhelatan internasional di Indonesia, dalam hal ini Pertamina Grand Prix of Indonesia.
"Inisiatif ini (juga) merupakan wujud konsistensi Telkomsel dalam memperkuat ekosistem ekonomi digital nasional yang inklusif dan berkelanjutan melalui perluasan implementasi pemanfaatan teknologi terdepan untuk berbagai lintas sektor industri di Indonesia, termasuk mendorong kebangkitan industri pariwisata lokal di Nusa Tenggara Barat," pungkas Nugroho dalam keterangan pers yang diterima KompasTekno, Jumat (18/3/2022).
Terkini Lainnya
- Apa Itu Rumus COUNT di Microsooft Excel dan Contoh Penggunaannya
- WhatsApp Siapkan Desain Baru, Ini Bocoran Tampilannya
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel Baru?
- Arti Kata "Angst" Istilah Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Cara Menolak Otomatis Panggilan dari Nomor yang Disembunyikan di HP Android
- Cara Mengatasi Last Seen WhatsApp Tidak Berubah dengan Mudah dan Praktis
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Samsung Galaxy A73 5G Resmi Meluncur dengan Kamera 108 MP
- Resmi, Ini Harga Samsung Galaxy A53 5G di Indonesia
- Samsung Resmi Umumkan Galaxy A53 5G dan A33 5G, Ini Spesifikasinya
- Dukung MotoGP Mandalika, Telkomsel Tambah BTS 4G dan Gelar 5G
- Liput MotoGP 2022, Jurnalis Asing Pamer Kecepatan 5G Telkomsel di Mandalika