Google Umumkan Chrome OS Flex untuk Sulap Laptop Lawas Jadi Chromebook
- Google mengumumkan sistem operasi Chrome OS Flex. Sistem operasi ini dapat digunakan di perangkat laptop atau komputer lawas.
Sistem operasi ini sebenarnya adalah pengembangan dari Chrome OS. Google membuat program baru agar sistem operasi tersebut bisa berjalan di PC dan komputer lain layaknya sebuah Chromebook.
Sistem operasi Chrome OS sendiri sebenarnya sudah sejak lama bisa di-install di laptop atau komputer lain. Namun, proses instalasi tersebut harus dilakukan melalui CloudReady, besutan Neverware.
Nah, "Chrome OS" yang diinstal dalam CloudReady ini berbeda dengan Chrome OS di Chromebook. "Chrome OS" versi CloudReady adalah Chromium OS, yang fungsi dan tampilannya serupa dengan Chrome OS.
Baca juga: Logo Google Chrome Akhirnya Diperbarui Setelah 8 Tahun
Kemudian pada 2020 lalu, Google mengakuisisi Neverware yang artinya CloudReady juga kemudian menjadi bagian resmi dari Google.
Dengan demikian Chrome OS Flex bisa dikatakan sebagai "versi resmi" Chrome OS yang bisa di-install di komputer atau laptop selain Chromebook.
Meski demikian, untuk sementara sistem operasi ini disebut Google tidak akan dilengkapi dengan toko aplikasi Play Store.
Sebab, perusahaan ingin fokus pada pengalaman penggunaan OS terlebih dahulu. Ke depannya hal tersebut akan dievaluasi oleh perusahaan, sehingga tidak menutup kemungkinan toko aplikasi itu akan hadir di Chrome OS Flex.
Baca juga: Layanan Google Currents Disetop 2023
Incar sektor pendidikan
Google sendiri membidik sektor pendidikan dan perusahaan untuk sistem operasi ini. Untuk itu, proses instalasinya didesain mudah, semudah memasang software di komputer melalui USB.
"Chrome OS Flex adalah cara gratis dan berkelanjutan untuk memodernisasi perangkat yang sudah Anda miliki... (Chrome OS Flex) Sangat mudah diinstal di semua perangkat Anda" kata Google.
Raksasa teknologi itu mengeklaim sistem operasi ini akan memberikan kehidupan baru bagi PC berbasis Windows atau Mac lawas. OS ini juga dinilai dapat mengurangi limbah elektronik.
Sulap laptop lawas jadi Chromebook
Dalam praktiknya, Google Chrome OS Flex akan menggantikan sistem operasi perangkat lawas yang Anda gunakan, bukan solusi dual-boot atau sistem operasi ganda.
Baca juga: Cara Mengganti Akun Google Chrome lewat HP
Jika merasa belum yakin untuk beralih, Google juga memberikan opsi uji coba Chrome OS Flex di perangkat yang Anda inginkan.
Perusahaan mengeklaim, proses pemasangan Chrome OS Flex ke perangkat berbasis Windows atau Mac hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja.
Meski belum dilengkapi Play Store, Google menyertakan dukungan Google Assistant, peramban Chrome serta Nearby Sharing.
Secara khusus untuk klien perusahaan, Google menghadirkan sejumlah fitur tambahan seperti keamanan tingkat lanjut, kontrol perangkat, hingga insight untuk kebutuhan tim IT. Sebab, Chrome OS Flex juga dapat dikelola dan dikendalikan oleh departemen IT perusahaan.
Dihimpun KompasTekno dari Digital Trends, Rabu (16/2/2022), Chrome OS Flex sudah tersedia untuk dicoba oleh penggua secara gratis melalui Google Enterprise.
Sejauh ini, OS tersebut masih dalam tahap awal. Sementara itu versi stabilnya disebut Google akan diluncurkan beberapa bulan mendatang.
Terkini Lainnya
- Bagaimana Cara Registrasi Kartu Telkomsel Baru?
- Arti Kata "Angst" Istilah Slang yang Sering Digunakan di Media Sosial
- Cara Menolak Otomatis Panggilan dari Nomor yang Disembunyikan di HP Android
- Cara Mengatasi Last Seen WhatsApp Tidak Berubah dengan Mudah dan Praktis
- Qualcomm Umumkan Chip Baru untuk Smart Home dan IoT
- Hati-hati, Hacker Gunakan File ZIP untuk Menyusup ke Windows
- Headphone Vs Earphone, Mana yang Lebih Aman Digunakan?
- Advan ForceOne Rilis di Indonesia, PC AIO dengan AMD Ryzen 5 6600H
- Dampak Memakai Headset Terlalu Sering dengan Volume Tinggi yang Penting Dihindari
- Lantai Data Center Microsoft Pakai Bahan Kayu, Ini Alasannya
- Steam Setop Dukungan Windows 7 dan 8, Gamer Diminta Upgrade ke OS Baru
- AI Baru Buatan Induk ChatGPT Bisa Ambil Alih Komputer Pengguna
- Spotify Mulai Gaji Kreator Video Podcast
- Berapa Lama WhatsApp Diblokir karena Spam? Ini Dia Penjelasannya
- Sejarah Silicon Valley, Tempat Bersarangnya Para Raksasa Teknologi
- 10 Game Rahasia di Google, Sudah Coba?
- Kemeriahan Pernikahan di Metaverse, Dihadiri 500 Tamu dan Pesta Dansa Virtual
- Oppo Gandeng Hasselblad Garap Kamera Find X5
- Microsoft Mulai Rilis Aplikasi Android untuk Windows 11
- Nokia G11 Meluncur, Baterai Jumbo Harga Rp 2 Jutaan