Kenapa Kecepatan 5G di Indonesia Belum Maksimal?

- Telkomsel dan Indosat memang sudah resmi menggelar layanan 5G secara komersial di Indonesia. Namun, kecepatan jaringan generasi kelima itu masih belum optimal.
Di Indonesia, baru kedua operator telekomunikasi tersebut yang sudah menggelar 5G.
Dalam hal kecepatan, hasil uji kecepatan download untuk operator Telkomsel mencapai 559 Mbps. Sementara Indosat mengklaim kecepatan download 5G-nya juga bisa mencapai angka 540 Mbps.
Mengutip Digital Trends, kecepatan jaringan 5G sejatinya bisa mencapai 1 Gbps hingga 10 Gbps.
Menurut pengamat telekomunikasi, Moch S. Hendrowijono, hal itu terjadi karena komersialisasi 5G saat ini berpotensi merugikan pelanggan yang menggunakan jaringan 4G LTE.
"Layanan 5G Indosat dan Telkomsel hanya ada di beberapa kota, itu pun di beberapa titik saja, karena kalau full speed bisa merugikan, pelanggan 4G LTE existing yang akan tersisih," kata pria yang akrab disapa Hendro itu melalui pesan singkat kepada KompasTekno.
Sebab, jaringan 5G yang Telkomsel dan Indosat sama-sama diklasifikasikan sebagai non-standalone (NSA). Artinya, jaringan 5G yang digelar masih menggunakan infrastruktur jaringan 4G yang sudah ada, bukan infrastruktur mandiri.
Baca juga: Kominfo Siapkan Jalan Tol Tambahan untuk 5G Tahun Ini
Jaringan 5G sedianya menjanjikan kecepatan unduh dan unggah yang sangat cepat, disebut setidaknya 10 kali lipat lebih cepat dari 4G. Namun, karena masih menggunakan infrastruktur 4G LTE, operator seluler belum bisa menghadirkan layanan 5G yang maksimal.
Seperti yang disebutkan Hendro sebelumnya, bila memaksakan menghadirkan layanan 5G dengan kecepatan penuh (full speed) di infrastruktur 4G, maka pelanggan 4G LTE yang ada saat ini bakal kena imbasnya.
"Indosat dan Telkomsel sudah resmi komersialisasi 5G, tetapi belum berani memuaskan cakupan sebelum dapat spektrum milimeter band (high band di spektrum 6 GHz ke atas) tahun depan," kata Hendro.
Telkomsel sendiri menggelar layanan 5G di frekuensi 2.300 MHz atau 2,3 GHz (band n40), sementara Indosat di frekuensi 1.800 MHz (band n3).
Idealnya, untuk mendapat kecepatan yang optimal, 5G mesti digelar di spektrum tinggi (mmWave). Indonesia menyiapkan Super Data Layer spektrum 26 GHz untuk menggelar 5G yang kabarnya akan mulai dilelang tahun depan.
Selain itu, ekspansi atau perluasan 5G di spektrum high band akan memerlukan biaya jauh lebih besar dibanding perluasan layanan 4G LTE. Sebab, jangkauan BTS milimeterband (frekuensi 26 GHz) hanya sekitar 200-an meter.
Baca juga: Kominfo Buka-bukaan soal Rencana dan Target 5G pada 2022
Kecepatan 5G Telkomsel

Layanan 5G tersedia di enam titik di sekitar Jakarta, yakni mencakup wilayah Pantai Indah Kapuk (PIK), Pondok Indah, Kelapa Gading, perumahan Widya Chandra, serta wilayah dan Tangerang Selatan seperti Bumi Serpong Damai (BSD) dan Alam Sutera.
Terkini Lainnya
- Instagram Uji Tombol "Dislike", Muncul di Kolom Komentar
- Video: Hasil Foto Konser Seventeen di Bangkok, Thailand, dan Tips Rekam Antiburik
- ZTE Blade V70 Max Dirilis, Bawa Baterai 6.000 mAh dan Dynamic Island ala iPhone
- 4 HP Android Murah Terbaru 2025, Harga Rp 2 juta-Rp 3 jutaan
- Cara Cek Numerologi di ChatGPT yang Lagi Ramai buat Baca Karakter Berdasar Angka
- 61 HP Samsung yang Kebagian One UI 7
- AMD dan Nvidia Kompak Umumkan Tanggal Rilis GPU Terbarunya
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Sempat Keluar dari Indonesia, 4 Merek Smartphone Ini Comeback ke Tanah Air
- Keracunan Data, Modus Baru Menyasar Pelatihan AI
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- Broadcom dan TSMC Ingin Pecah Intel Jadi 2 Perusahaan
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Bocoran Harga Xiaomi 15 Ultra yang Meluncur Sebentar Lagi
- 2,5 Miliar Akun Gmail Terancam AI Hack
- Fenomena Swagbucks, Mengapa Situs Penipuan Pakai Domain .XYZ?
- 5G Masih Terbatas di Indonesia, Belum Mau atau Belum Bisa?
- Apakah Tren NFT di Indonesia Bakal seperti Tanaman Hias dan Batu Akik?
- Apple Geser Samsung berkat iPhone 13, Xiaomi Peringkat Ketiga
- Foto di WhatsApp Bakal Bisa Diblur Sebelum Dikirim