Cara Bayar Pajak Motor dan Mobil, Online Tak Perlu Datang ke Samsat
- Kini, Anda bisa membayar pajak kendaraan bermotor tahunan secara online tanpa harus datang ke kantor Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap).
Melalui aplikasi SIGNAL (Samsat Digital Nasional) besutan Korlantas Polri (Korps Lalu Lintas Kepolisian Negara Republik Indonesia), Anda bisa membayar pajak kendaraan bermotor tahunan hanya melalui ponsel.
Pembayaran pajak motor dan mobil lewat aplikasi Signal juga bisa dilakukan di luar waktu buka kantor Samsat. Dengan kata lain, Anda bisa membayar pajak kendaraan bermotor kapanpun termasuk di hari libur.
Aplikasi Signal dirancang untuk memudahkan masyarakat Indonesia dalam mengurus pembayaran pajak mobil atau motor.
Layanan pembayaran pajak kendaraan bermotor itu bisa diakses lewat aplikasi Signal yang tersedia di Play Store untuk HP Android dan App Store untuk iPhone/iPad.
Untuk bisa membayar pajak kendaraan bermotor tahunan secara online, Anda harus mendaftar akun terlebih dahulu di aplikasi Signal. Caranya, buka aplikasi Signal yang telah Anda unduh dan instal di ponsel Anda.
Kemudian, pilih opsi daftar akun lalu masukkan beberapa data diri seperti NIK KTP, nama lengkap sesuai KTP, alamat e-mail aktif, dan nomor ponsel aktif. Anda juga bakal diminta untuk memasukkan foto KTP dan foto wajah untuk memverifikasi akun.
Setelah selesai dan berhasil registrasi akun Signal, Anda juga perlu untuk menambahkan data kendaraan. Caranya, klik opsi “Tambahkan Kendaraan Bermotor”.
Kemudian masukkan data kendaraan yang dibutuhkan, seperti nama pemilik kendaraan, NIK pemilik kendaraan, nomor registrasi kendaraan bermotor (NRKB), dan lima digit terakhir nomor rangka kendaraan.
Apabila data kendaraan telah berhasil ditambahkan, sekarang Anda bisa mulai membayar pajak kendaraan bermotor secara online. Cara membayar pajak kendaraan bermotor tahunan lewat Signal ini cukup mudah.
Baca juga: Cara Daftar Aplikasi Signal, Bisa Bayar Pajak Kendaraan Tanpa ke Samsat
Selengkapnya, simak penjelasan cara membayar pajak kendaraan bermotor tahunan lewat Signal berikut ini:
- Buka aplikasi Signal di ponsel Anda, pastikan login menggunakan akun Anda yang telah terdaftar dan telah menambahkan data kendaraan bermotor
- Klik opsi “Pendaftaran Pengesahan STNK” yang berada di halaman awal aplikasi
- Kemudian, masukkan NRKB yang telah didaftarkan tadi
- SIGNAL bakal menampilkan informasi mengenai nominal pajak kendaraan bermotor lengkap dengan asuransi kecelakaan Jasa Raharja yang harus dibayarkan
- Lalu, Anda bakal disajikan dengan pilihan untuk mengirimkan bukti fisik pelunasan pembayaran pajak atau TBPKP (Tanda Bukti Pelunasan Kewajiban Pembayaran)
- Apabila Anda tidak berminat Anda bisa melewati pilihan itu dan langsung klik opsi lanjut untuk menuju ke proses pembayaran pajak kendaraan bermotor
samsatdigital.id Ilustrasi cara membayar pajak kendaraan bermotor via SIGNAL Polri
- Pilih metode pembayaran pajak kendaraan bermotor melalui bank Mandiri, BNI, BRI, BTN, atau bank milik pemerintah daerah yang tersedia di aplikasi SIGNAL
- Ikuti instruksi lebih lanjut untuk menyelesaikan pembayaran pajak kendaraan bermotor
- Jika pembayaran telah selesai, Anda bakal menerima bukti digital pengesahan STNK dan TBPKP di aplikasi SIGNAL
Bukti digital pengesahan STNK dan TBPKP itu telah diotorisasi oleh Balai Sertifikasi Elektronik Badan Siber dan Sandi Negara. Sehingga, bukti digital itu bersifat sah dan valid.
Sementara itu, Anda juga bisa mendapat bukti fisik pengesahan STNK dan TBPKP lewat layanan pengiriman yang ada di aplikasi Signal. Pada tahapan di atas, Anda hanya perlu menyetujui pengiriman TBPKP.
Setelah itu, Anda bakal diminta untuk mengisi data diri, seperti NIK KTP, nama lengkap, alamat pengiriman, nomor telepon, dan sebagainya. Setelah pengisian selesai, Anda akan ditampilkan dengan total biaya pengiriman TBPKP.
Bukti fisik atau dokumen pengesahan STNK dan TBPKP bakal dikirimkan melalui Pos Indonesia. Demikian cara bayar pajak kendaraan bermotor tahunan secara online, semoga bermanfaat.
Baca juga: Cara Lapor Mati Listrik PLN via HP, Gratis dan Bebas Pulsa
Terkini Lainnya
- Sejarah Urutan Versi Android dari Paling Awal hingga Terbaru
- Bisnis Game Lebih Cuan dari Streaming Video dan Musik, Menurut Riset
- Kenapa TWS di MacBook Terus Putus-putus? Begini Cara Mengatasinya
- AMD dan Intel Rebutan Bikin Chip untuk PS6, Siapa Pemenangnya?
- 6 Tips biar HP Xiaomi Tidak Lemot dan Lancar
- Harga dan Spesifikasi nubia V60 Design di Indonesia
- iOS 18 Sudah Tersedia, Apakah iPhone 11 Bisa Update?
- Intel dan Amazon Kerja Bareng Kembangkan Chip untuk AI
- Daftar iPhone yang Tak Kebagian iOS 18
- Belum Resmi Dirilis, Samsung Galaxy S24 FE Segera Masuk Indonesia?
- 5 Cara Cek Kesehatan Baterai Laptop dengan Mudah, Lengkap untuk Semua Model
- Cek iPhone Kamu Kebagian iOS 18 atau Tidak, Begini Caranya
- Daftar iPhone yang Kebagian iOS 18
- Twit Elon Musk yang Sudah Dihapus Bikin Geram Gedung Putih
- Apple Fanboy Ternyata Enggak Buru-buru Ganti iPhone Baru
- Telkomsel Bentuk PT Telkomsel Ekosistem Digital, Ini 3 Fokus Bisnisnya
- Kominfo Buka Lowongan Kerja, Berikut Daftar Posisi dan Cara Daftarnya
- Duo Pendiri OpenSea Jadi Miliarder Baru berkat NFT
- Menilik Teknologi "Deepfake" di Balik Video Diduga Mirip Nagita Slavina
- Cara Scan QR Code PeduliLindungi Tanpa Kuota Internet