Cem Bolukbasi, Atlet F1 E-sports yang Jadi Pebalap Formula 2 Sungguhan

- Berawal dari atlet e-sports Formula 1 (F1), pemuda asal Turki bernama Cem Bolukbasi mendapat kesempatan tak terduga untuk menjadi pebalap Formula 2 (F2) sungguhan.
Pria berusia 23 tahun ini akan bergabung dengan tim balap asal Republik Ceko, Charouz Racing System.
Rencananya, Bolukbasi akan berkompetisi di kejuaraan bergengsi FIA Formula 2, seri yang telah melahirkan berbagai pebalap andal, seperti George Russell, Charles Leclerc dan Mick Schumache.
Baca juga: E-sport Jadi Cabang Olahraga Resmi di Asian Games 2022
Dengan pencapaian tersebut, Bolukbasi dinobatkan sebagai pebalap asal Turki pertama yang ikut serta dalam kejuaraan FIA Formula 2. Kabar mengejutkan ini diumumkan melalui akun Twitter Formula 2.
"Sekilas info: @cembolukbasi akan mewakili tim @charouzracing di Formula 2 Championship 20221!," tulis akun dengan handle @Formula2.
BREAKING: @cembolukbasi will race for @charouzracing in the 2022 Formula 2 Championship!#F2 #RoadToF1 pic.twitter.com/W1wunXmXq6
— Formula 2 (@Formula2) January 12, 2022
Sebelum mengaspal betulan di ajang F2, Bolukbasi sudah meraih deretan prestasinya di karir e-Sport yang ia geluti sejak tahun 2017. Namun, sebelum masuk ke dunia e-sport, Bolukbasi memang sudah akrab dengan dunia balap sejak usia dini.
Baca juga: Hasil PMGC 2021 Pekan Kedua, Tim E-sport Indonesia Naik 5 Peringkat
Dia telah berkecimpung di dunia balap sejak usia 6 tahun. Saat itu, Bolukbasi berhasil memenangkan kejuaraan motocross Turki, sebelum akhirnya beralih ke kart racing.
Pada tahun 2017 hingga 2019, Bolukbasi sempat bergabung di tim balap asal Italia, Toro Rosso, untuk berkompetisi di turnamen game simulasi balap F1 Esports Series.
Bolukbasi rupanya tergolong sebagai pemuda yang cukup berbakat. Di musim pertamanya, ia berhasil menjuarai turnamen F1 Esports Series.
Karir Bolukbasi berlanjut hingga menempati posisi kedua di kejuaraan GT4 European Series pada tahun 2020. Hingga musim kejuaraan lalu, Bolukbasi telah ikut serta pada F3 Asian Championship.
Baca juga: Turnamen E-sport IGC 2020 Tembus 10 Juta Penonton
Setelah bergabung pada 10 balapan di musim ini, Bolukbasi meraih kemenangan perdananya di EuroFormula Open di musim kelima, sebelum akhirnya kembali mendapatkan gelar juara di musim yang sama.
"Jika saya tidak pernah bergabung di F1 Esports, saya tidak akan pernah memiliki kesempatan untuk mengendarai mobil balap sungguhan, saya tidak akan berada di posisi seperti sekarang," ucap Bolukbasi, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari WTF 1, Senin (16/1/2022).
Menurut Bolukbasi, kesempatan yang didapatkannya kali ini bisa menjadi preseden yang baik bagi para pemain E-sport lain. Ia meyakini, bahwa kesempatan yang sama juga bisa datang ke siapa saja.
"Saya pikir penting untuk menjadi pemain (E-sport) pertama yang melakukan ini (menjadi atlet F2). Jika orang melihat satu orang bisa melakukannya, mereka akan yakin bahwa mereka juga bisa melakukan hal yang sama," katanya.
Terkini Lainnya
- Cara Mengaktifkan Kembali M-Banking BCA Terblokir tanpa Harus ke Bank
- 7 Game PS5 Menarik di Sony State of Play 2025, Ada Game Mirip GTA V
- Samsung Pinjamkan 160 Unit Galaxy S25 Series di Acara Galaxy Festival 2025
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Samsung Gelar Galaxy Festival 2025, Unjuk Kebolehan Galaxy S25 Series lewat Konser dan Pameran
- Apa Beda Login dan Sign Up di Media Sosial? Ini Penjelasannya
- Kenapa Kursor Laptop Tidak Bergerak? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- 2 Cara Melihat Password WiFi di MacBook dengan Mudah dan Praktis
- Xiaomi Umumkan Tanggal Rilis HP Baru, Flagship Xiaomi 15 Ultra?
- Wajib Dipakai, Fitur AI di Samsung Galaxy S25 Ultra Bikin Foto Konser Makin Bersih
- Ramai Konser Hari Ini, Begini Setting Samsung S24 dan S25 Ultra buat Rekam Linkin Park, Dewa 19, NCT 127
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Ini Mesin "Telepati" Buatan Meta, Bisa Terjemahkan Isi Pikiran Jadi Teks
- Begini Efek Keseringan Pakai AI pada Kemampuan Berpikir Manusia
- Harga Dogecoin Kembali Melesat, Ini Penyebabnya
- Apple Rilis Update iOS 15.2.1, Apa yang Dibawa?
- Game "Fortnite" Kembali ke iOS Lewat GeForce Now
- Daftar Artis dan Tokoh Indonesia yang Ikut Tren NFT
- Begini Cara Download Video Twitter di Ponsel Android, iPhone, dan PC