cpu-data.info

Gojek Caplok Saham Perusahaan Ritel Milik Grup Lippo

Ilustrasi Gojek.
Lihat Foto

- Di tengah-tengah isu merger yang kian santer, Gojek resmi mencaplok saham milik perusahaan yang berada di bawah naungan Lippo Group. PT Multipolar Tbk (MLPL) yang merupakan bagian dari Grup Lippo mengonfirmasi kabar tersebut.

Pada 6 April lalu, MLPL melepas 11,9 persen atau setara dengan 896,33 juta saham ke tiga pihak. Mereka adalah PT Panbridge Investment Ltd, Threadmore Capital Ltd, dan PT Pradipa Darpa Bangsa.

Diketahui bahwa PT Pradipa Darpa merupakan entitas usaha yang sahamnya dikuasai oleh PT Aplikasi Karya Anak Bangsa alias Gojek dengan persentase 99,996 persen.

Baca juga: Telkomsel Kembali Kucurkan Dana ke Gojek Rp 4,3 Triliun

Sedangkan sisanya atau 0,004 persen dimiliki oleh PT Dompet Karya Anak Bangsa. Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo disebut menjabat sebagai Komisaris Pradipa Darpa. Sementara Hans Patuwo menduduki kursi Presiden Direktur dan Thomas Kristian Huster menjabat sebagai direktur.

Dalam penjualan ini, Gojek membeli sebanyak 4,76 persen saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) dari PT Multipolar Tbk (MLPL). MPPA merupakan pengelola perusahaan ritel/supermarket Hypermart.

Sementara dua pihak lain yakni PT Panbridge Investment Ltd dan Threadmore Capital Ltd, diketahui merupakan entitas yang berdomisili di negara "surga pajak" yakni Pulau Cayman.

Baca juga: Merger Gojek-Tokopedia Semakin Dekat

Panbridge dan Threadmore masing-masing membeli sebanyak 3,33 persen dan 3,81 persen saham MPPA.

"Latar belakang dan pertimbangan masuknya tiga pemegang saham tersebut karena MPPA merupakan investasi strategis yang memiliki tingkat pengembalian yang baik di masa depan,” terang Direktur MLPL Agus Arismunandar, dihimpun KompasTekno dari Kontan.co.id, Rabu (12/5/2021).

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat