Napi Kabur dari Penjara, Tertangkap Lagi berkat Game "Call of Duty"

- Seorang narapidana buronan Inggris bernama Clint Butler (36) ditangkap polisi setelah ia main game Call of Duty. Butler merupakan seorang tahanan di penjara HMP Spring Hill, Buckinghamshire, Inggris yang kabur pada November 2020 lalu.
Namun tak berangsur lama, Butler berhasil diringkus kepolisian Inggris saat dirinya tengah mengunjungi toko penjualan aneka pernik game untuk membeli game Call of Duty: Black Ops Cold War.
Penangkapan Butler terjadi pada tanggal 13 Januari 2021. Saat itu, anggota kepolisian West Midlands, Inggris tak sengaja menjumpai Butler bersama seorang temannya di dekat area pertokoan saat sedang melakukan patroli.
Baca juga: Napi Telan Smartphone, Apa yang Terjadi Setelahnya?
Karena dianggap sebagai buronan, polisi yang berada di lokasi kejadian pun langsung sigap mengamankan Butler dan satu orang temannya.
Namun berdasarkan laporan, Butler sempat memberontak dan menyerang salah satu anggota polisi ketika ingin diamankan.
Saat keadaan mulai kondusif, polisi akhirnya mulai menginterogasi Butler. Polisi juga bertanya kepada Butler tentang apa kegiatan yang ia lakukan selama berada di dalam rumah sejak dirinya kabur dari penjara.
"Saya datang kesini (toko) untuk membeli kopi game Call of Duty yang terbaru, karena saya bosan jika hanya duduk seharian di dalam rumah selama masa karantina," kata Butler.
Kondisi itu membuat Butler merasa jenuh dan memutuskan untuk membeli kopi game Call of Duty guna mengisi waktu luang selama berada di dalam rumah.
Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari GadgetsNow, Rabu (10/3/2021), Butler merupakan tahanan terkait kasus perampokan dan kepemilikan senjata api. Butler dijerat dengan hukuman penjara selama 17 tahun.
Baca juga: Game Call of Duty Mobile Masuk Season 2, Ada Fitur Baru dari Versi PC
Akibat menyerang salah satu anggota polisi saat diamankan, Butler mendapat hukuman tambahan berupa enam bulan kurungan penjara.

Sebagai informasi, Call of Duty: Black Ops Cold War adalah game first-person shooter (FPS) yang dirilis Activision pada November 2020 lalu.
Game ini sudah tersedia untuk konsol Playstation 4 (PS4), PS5, Xbox One, Xbox Series X/S, dan PC.
Pembeli yang berminat dapat langsung membeli game Call of Duty: Black Ops Cold War melalui situs resmi di tautan berikut ini #
Terkini Lainnya
- 4 HP Android Murah Terbaru 2025, Harga Rp 2 juta-Rp 3 jutaan
- Cara Cek Numerologi di ChatGPT yang Lagi Ramai buat Baca Karakter Berdasar Angka
- 61 HP Samsung yang Kebagian One UI 7
- AMD dan Nvidia Kompak Umumkan Tanggal Rilis GPU Terbarunya
- 15 Masalah yang Sering Ditemui Pengguna HP Android
- Sempat Keluar dari Indonesia, 4 Merek Smartphone Ini Comeback ke Tanah Air
- Keracunan Data, Modus Baru Menyasar Pelatihan AI
- Oppo A3i Plus Resmi, HP Rp 3 Jutaan dengan RAM 12 GB
- Broadcom dan TSMC Ingin Pecah Intel Jadi 2 Perusahaan
- WhatsApp Sebar Fitur Tema Chat, Indonesia Sudah Kebagian
- Bocoran Harga Xiaomi 15 Ultra yang Meluncur Sebentar Lagi
- 2,5 Miliar Akun Gmail Terancam AI Hack
- Arti “Fortis Fortuna Adiuvat” yang Sering Muncul di Bio TikTok dan Instagram
- Ditunjuk Jadi "Staff Khusus", Berapa Gaji Elon Musk?
- Meta Bikin Mesin "Pembaca Pikiran" Bertenaga AI, Begini Bentuknya
- Teknologi 5G Bukan Sekadar Kecepatan "Download"
- Hal-hal yang Bisa Dinikmati saat Jaringan 5G Hadir di Indonesia
- Qualcomm Ternyata Sempat Ingin seperti Huawei
- Terungkap, Karakter Jeff Bezos dan Mark Zuckerberg dalam Memimpin Perusahaan
- Dua iPhone Lawas Ini Terancam Tidak Bisa Lagi Gunakan WhatsApp