Apa Itu HP Kentang Menurut YouTuber dan Pengamat Gadget?
- Pernah mendengar istilah "hape kentang"? Atau malah Anda sendiri yang mengucapkan atau mendapat ejekan tersebut? Tapi, apa sih sebenarnya "hape kentang"?
Istilah HP kentang biasa digunakan untuk mengejek handphone (HP/hape) atau ponsel yang sering eror atau kinerjanya lambat. Konon, istilah ini muncul dari para gamer yang kesal atau sering kalah, karena hardware smartphone kurang mumpuni untuk main game.
Tidak ada definisi baku untuk istilah ini. Istilah hp kentang barangkali datang dari subyektifitas seseorang yang kemudian "diamini" menjadi kesepakatan umum.
Baca juga: Pria Magelang Bikin HP Kentang dari Nokia 3310
Namun, beberapa pengulas gadget sepakat atas satu hal mengenai istilah hape kentang yang merujuk pada singkatan dari "kena tanggung".
"Sesuai artinya, spesifikasi gawai yang tanggung," jelas salah satu pengamat gadget, Lucky Sebastian.
Menurut Lucky, handphone atau HP kentang biasanya disematkan untuk ponsel entry-level yang memiliki spesifikasi rendah. Misalnya kapasitas RAM 2 GB atau kurang, internal 16 GB atau 32 GB, atau bisa juga ponsel yang sudah dipakai sejak lama.
Pendapat yang sama juga diungkap Herry SW. Pengamat gadget ini mengatakan, umumnya hape kentang memiliki prosesor kelas bawah. Dengan spesifikasi serba terbatas ini, hape kentang agak susah diajak "bertempur" saat memainkan game berat.
Baca juga: Daftar Ponsel di Bawah Rp 3 Juta untuk Main PUBG Mobile
"Sulit menjalankan dengan mulus aplikasi-aplikasi zaman now, terutama game-game berat yang tenar, seperti PUBG, Asphalt 9, CS GO, dll," jelas Lucky.
Tak melulu ponsel low end
Sedikit berbeda dengan dua pengamat gadget di atas, Irwan Kusuma, YouTuber gadget dari kanal SobatHape, berpendapat bahwa istilah HP kentang bisa juga disematkan untuk seri flagship.
Menurut Irwan "kena tanggung" bisa diartikan bahwa spesifikasi yang dimiliki ponsel "nggantung".
"Karena dibandingkan dengan HP lain dengan harga sekelas, dia punya spesifikasi yang lebih rendah atau bisa juga hapenya yang harganya "nanggung". Karena dengan menambah sedikit budget, bisa dapet spesifikasi yang lebih baik," jelas Irwan.
Baca juga: Ciri-ciri HP Kentang, Tak Semuanya Ponsel Murah
Berpegang pada definisi itu, istilah HP kentang tak melulu disematkan pada ponsel entry-level saja. Ponsel flagship juga berpeluang mendapat label "hape kentang".
Misalnya, di kelas yang sama, ada dua ponsel dengan harga yang hampir sama. Namun salah satunya memiliki NFC dan yang lainnya tidak.
Ponsel yang tidak memiliki NFC tersebut bisa saja disebut "HP kentang" karena "nanggung" tidak dilengkapi NFC. Dengan demikian, bisa saja flagship kentang masih cukup laik untuk digunakan untuk bermain game.
Tapi tidak untuk HP kentang entry-level atau mid-range, yang bisa saja membuat pengalaman game menjadi buruk, seperti nge-lag, respons layar lambat, dan grafis yang buruk.
Lantas, bagaimana dengan Android Go, yang memang mengusung segala jenis aplikasi ringan? Karena tidak sekadar berdasar spesifikasi yang rendah, menurut Irwan Android Go bukan termasuk HP kentang.
"Android Go ga bisa disebut hape kentang. Karena memang dibuat semurah mungkin," ujar Irwan.
Baca juga: Istilah HP Kentang untuk Ejek Ponsel Pas-pasan, dari Mana Asal-usulnya?
Terkini Lainnya
- Sony Aplha 1 II Diumumkan, Kamera Mirrorless dengan AI dan Layar Fleksibel
- Pengguna Threads Instagram Kini Bisa Buat Tab Feed Khusus Sendiri
- Waspada, Ini Bahayanya Menyimpan Password Otomatis di Browser Internet
- Tabel Spesifikasi Oppo Find X8 di Indonesia, Harga Rp 13 Jutaan
- Facebook Messenger Kedatangan Update Besar, Video Call Makin Jernih
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- WhatsApp Rilis Fitur Voice Message Transcripts, Ubah Pesan Suara Jadi Teks
- Cara Mencari Akun Facebook yang Lupa E-mail dan Password, Mudah
- ZTE Nubia Z70 Ultra Meluncur, HP Bezel Tipis dengan Tombol Kamera Khusus
- Spesifikasi dan Harga Oppo Find X8 Pro di Indonesia
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Call of Duty Warzone Season 4 Dibuka, Ada Fitur dan Mode Pertempuran Baru
- Benarkah TikTok Mengirim Data Penggunanya ke China?
- Uji Coba Pesawat B737 MAX agar Diizinkan Terbang Kembali
- Kejahatan Marak di Indonesia, Kamera CCTV Bisa Apa?
- Facebook dan Instagram Ingatkan Pengguna untuk Pakai Master