cpu-data.info

Menkominfo Umumkan 6 Startup Penyedia Layanan WFH

Menkominfo Johnny Plate (tengah) bersama enam perwakilan startup di acara live streaming dukungan platform digital untuk social distancing yang digelar secara live di kanal YouTube Kemkominfo TV, Senin (23/3/2020).
Lihat Foto

- Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Plate mengumumkan enam (6) startup yang siap untuk melayani masyarakat di tengah pandemi virus corona yang terus "menginfeksi" Indonesia.

Beberapa di antaranya adalah Gojek, Grab, Bukalapak, Tokopedia, Halodoc, dan Ruangguru.

Menurut Johnny, sejumlah upaya yang dilakukan enam startup ini sejalan dengan arahan pemerintah, dalam hal ini Presiden RI Joko Widodo, untuk meminimalisir dampak penyebaran wabah yang menyebabkan Corona Virus Disease (Covid-19) itu.

Baca juga: Chatbot WhatsApp Covid-19 dari Pemerintah Sudah Bisa Diakses

"Gojek, Grab, Tokopedia, Bukalapak, Halodoc, dan Ruangguru telah memberikan fasilitas dan dukungan dalam gerakan bekerja dari rumah, belajar dari rumah, dan beribadah di rumah sesuai dengan bidang layanannya masing-masing," ujar Johnny di acara konferensi pers online yang digelar Kominfo di kanal YouTube, Senin (23/3/2020).

Gojek dan Grab

Sintho Nugroho, Chief of Public Policy and Goverment Relation Gojek (kiri) dan Tri Sukma Anreianno, Head of Public Affairs Grab Indonesia (kanan).YouTube/KemkominfoTV Sintho Nugroho, Chief of Public Policy and Goverment Relation Gojek (kiri) dan Tri Sukma Anreianno, Head of Public Affairs Grab Indonesia (kanan).

Gojek, diwakili oleh Chief of Public Policy dan Government Relation, Sintho Nugroho, mengatakan bahwa pihaknya menghadirkan sejumlah kebijakan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.

Salah satunya adalah contacless delivery untuk layanan GoFood yang memungkinkan mitra pengemudi meninggalkan makanan yang dipesan pelanggan di pagar rumah atau di resepsionis (apartemen/hotel).

Sintho juga mengimbau pengguna layanan Gojek agar membayar menggunakan GoPay, alih-alih uang fisik, serta turut memastikan bahwa akun mitra driver yang positif terkena Covid-19 bakal dibekukan untuk sementara waktu agar tidak berkeliaran melayani pelanggan.

Baca juga: Cara Mengakses Ruangguru secara Gratis dengan Kuota 30 GB Telkomsel

Sejalan dengan Gojek, Grab, diwakili oleh Tri Sukma Anreianno selaku Head of Public Affairs Grab Indonesia, juga menghadirkan layanan contactless untuk layanan GrabFood dan GrabDelivery agar mitranya tidak berhadapan langsung dengan pelanggan.

Pihaknya juga menghimbau agar pelanggan bisa memanfaatkan dompet digital Ovo agar tidak menggunakan uang fisik untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19.

Tokopedia dan Bukalapak

Rachmat Kaimuddin, CEO Bukalapak (kiri) dan Leontinus A. Edison, Co-founder and Vice-Chairman Tokopedia (kanan).YouTube/KemkominfoTV Rachmat Kaimuddin, CEO Bukalapak (kiri) dan Leontinus A. Edison, Co-founder and Vice-Chairman Tokopedia (kanan).

Selain Gojek dan Grab, Tokopedia dan Bukalapak juga kompak untuk mengawasi sistem e-commerce mereka masing-masing di tengah wabah virus corona.

Rachmat Kaimuddin, selaku CEO Bukalapak, dan Co-founder dan Vice-Chairman Tokopedia, Leontinus A. Edison, kompak mengatakan bahwa pihaknya bakal melakukan monitoring terhadap ketersediaan barang dan juga harga perlengkapan kesehatan yang dijual di platformnya.

"Kami akan selalu berusaha untuk memastikan ketersediaan barang dan juga harganya masih tetap dalam batas wajar, kami selalu melakukan monitoring untuk itu," ujar Rachmat.

"Kami juga proaktif menghimbau para merchant untuk melakukan praktek etika bisnis yang baik, ikut serta menjaga ketersediaan barang juga dan meenjaga harga supaya tidak melambung terlalu tinggi," imbuh Edison.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat