Menggenggam Xiaomi Mi 8 Lite, Keluarga Mi 8 Termurah
- Berbarengan dengan Redmi Note 6 Pro, Xiaomi juga membawa satu perangkat lainnya ke Indonesia yakni Xiaomi Mi 8 Lite. Ponsel ini merupakan anggota dari keluarga Mi 8 namun dengan spesifikasi yang lebih rendah.
Xiaomi Mi 8 Lite memiliki bentuk yang tak jauh berbeda dengan seri Xiaomi Mi 8 lainnya. Hanya saja perbedaan terlihat dari ukuran notch yang diusung. Mi 8 Lite memiliki notch yang lebih pendek ketimbang anggota Mi 8 lainnya.
Desain
Meski spesifikasinya lebih rendah, tak berarti desain Xiaomi Mi 8 Lite menjadi terlihat murahan. Xiaomi Mi 8 Lite memiliki bodi yang solid dengan lapisan mengilat menyerupai kaca sehingga terlihat premium. Sayangnya lapisan ini sangat mudah kotor oleh bekas sidik jari.
Xiaomi Mi 8 Lite mengusung layar seluas 6,2 inci dengan aspek rasio 19:9. Berbeda dengan seri Mi 8 lainnya yang sudah menggunakan AMOLED, layar ponsel Xiaomi Mi 8 Lite masih menggunakan panel IPS.
Kendati demikian warna yang dihasilkan masih sangat oke dan nyaman di mata.
Ukuran ponsel ini juga masih cukup nyaman untuk digenggam dengan satu tangan. Sayangnya lapisan bodi yang mengilat membuat ponsel ini lebih licin ketika digenggam.
Solusinya adalah dengan menggunakan case yang tersedia pada paket penjualan. Hanya saja, ukuran ponsel akan terlihat lebih besar dari sebelumnya.
Baca juga: Resmi Masuk Indonesia, Xiaomi Mi 8 Lite Dijual Rp 3,7 Juta
Pada bagian atas layar, terdapat sebuah notch alias poni yang membungkus lensa depan. Poni tersebut dapat dihilangkan lewat menu setelan layar dengan mudah.
Jika poni dihilangkan, maka layar akan tampak mengecil karena aspek rasio yang juga menyusut.
Performa
Xiaomi Mi 8 Lite menggunakan prosesor Snapdragon 660 dengan fabrikasi 14nm. Besaran RAM pada Xiaomi Mi 8 Lite yang kami uji pun cukup besar yakni 4 GB dengan penyimpanan 64 GB.
Selama beberapa saat kami mencoba ponsel ini untuk multitasking, tak ada halangan yang berarti. Sejauh ini kami tidak menemukan kendala lag atau patah-patah meski telah membuka lebih dari 10 jendela secara bersamaan.
Kendati demikian, dari jumlah RAM 4 GB yang tersedia, hanya sekitar 2,2 GB saja yang dapat digunakan untuk membuka aplikasi. Sisanya sudah tergerus oleh MIUI yang memang dikenal dengan boros RAM.
Jika Anda menggunakan beragam aplikasi Google semisal browser Chrome yang boros RAM, maka lambat laun pengaruh dari minimnya ruang RAM ini akan terasa. Solusinya adalah, Anda harus sering-sering membersihkan RAM dari aplikasi yang berjalan.
Terkini Lainnya
- TikTok Tidak Bisa Diakses Lagi di Amerika Serikat
- Foto "Selfie" Kini Bisa Disulap Langsung Jadi Stiker WhatsApp
- Ponsel Lipat Huawei Mate X6 Segera Masuk Indonesia, Intip Spesifikasinya
- Apa Itu Product Active Failed di Microsoft Word? Begini Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Cara Masukkan Tabel di Pesan Gmail dengan Mudah
- 3 Cara Menghapus Cache di iPhone dengan Mudah dan Praktis
- CEO TikTok Ternyata Pernah Magang di Facebook
- Aplikasi TikTok Hilang dari Google Play Store dan Apple App Store AS
- Cara Factory Reset HP Xiaomi dengan Mudah dan Praktis
- Apa Arti “Re” di Gmail dan Mengapa Muncul saat Membalas Pesan?
- TikTok Jawab Putusan AS, Sebut 170 Juta Pengguna Akan Terdampak Penutupan
- Microsoft Hentikan Dukungan Office di Windows 10 Tahun Ini
- TikTok Terancam Ditutup, Medsos RedNote Jadi Aplikasi No. 1 di AS
- Amerika Akan Blokir TikTok, Siapa yang Bakal Diuntungkan?
- Spesifikasi dan Harga Oppo Reno 13 5G di Indonesia