cpu-data.info

- HMD Global sebagai pemegang lisensi nama Nokia, resmi merilis Nokia 6.1 di Indonesia. Ponsel ini mengunggulkan fitur Bothie sebagai salah satu nilai jual utama. Apa sebenarnya Bothie itu?

Bothie adalah sebuah fitur kamera yang memungkinkan lensa depan dan belakang aktif secara bersamaan. Jadi pengguna bisa mengambil foto selfie sekaligus memotret objek yang ada di depannya.

Menurut Miranda Warokka, fitur Bothie yang ada pada Nokia 6.1 Plus memang serupa dengan yang ada di Nokia 8. Namun sayangnya Nokia belum mengkampanyekan fitur tersebut, sehingga belum begitu dikenal oleh pengguna.

Bothie selain dapat digunakan untuk mengambil foto dan video, juga bisa digunakan untuk live lewat tombol khusus yang telah disediakan. Pengguna bisa memilih akan live di platform media sosial Facebook atau YouTube secara langsung.

Baca juga: Nokia 6.1 Plus Resmi Masuk Indonesia, Harga Rp 3,4 Juta

"Ada dua hal yang bisa diunggulkan dari Nokia 6.1 Plus ini yang pertama adalah desain yang bezel less, yang kedua adalah kamera yang sudah disertai AI dan bisa aktivasi Bothie ke Youtube dan Facebook," ungkap Miranda dalam acara peluncuran di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (6/9/2018).

Menurut Miranda, fitur Bothie ini memang akan menjadi salah satu yang diunggulkan pada ponsel Nokia. Pasalnya fitur Bothie ini menurutnya bisa digunakan untuk banyak kebutuhan.

"Bothie ini memang bisa digunakan untuk banyak kebutuhan seperti story telling, insta stories, ada pula untuk konten kreatif, ada juga yang hanya untuk berkomunikasi saja. Mulai saat ini, salah satu yang kami unggulkan fiturnya memang bothie, Karena memang lucu dan ada filternya. Bisa merekam dan memotret juga," lanjutnya.

Fitur Bothie sendiri sejatinya sudah lebih dulu hadir pada Nokia 8. Miranda pun mengakui tak ada perbedaan baik di Nokia 8 maupun Nokia 6.1 Plus. Keduanya memiliki dan fungsi yang sama, tak ada yang lebih unggul.

Spesifikasi dan harga Nokia 6.1 Plus

Nokia 6.1 Plus sendiri hadir di Indonesia mulai hari ini, Kamis (6/9/2018). Ponsel ini sejatinya adalah versi global dari Nokia X6 yang dipasarkan khusus di China.

Nokia 6.1 Plus memiliki bentang layar seluas 5,8 inci FullHD dengan aspek rasio 19:9. Seperti ponsel pintar teranyar kebanyakan, Nokia 6.1 Plus juga punya notch alias poni di bagian atasnya.

Ponsel ini tampil dengan desain bezel tipis pada bagian sisi kiri dan kanan sehingga membuatnya terlihat lebih dinamis, berbeda jauh dengan seri-seri sebelumnya yang terlihat kaku dengan bezel yang tebal.

Untuk sektor kamera, ponsel ini mengusung lensa ganda dengan memadankan sensor 16 megapiksel dan 5 megapiksel. Kebutuhan selfie disokong kamera 16 megapiksel pada bagian depan.

Beralih ke dapur pacu, ponsel ini menggunakan prosesor Snapdragon 636 yang dipadankan dengan RAM 4 GB. Media penyimpanannya cukup luas yakni 64 GB, yang bisa diperluas sampai 400GB.

Nokia 6.1 Plus hadir dengan tiga pilihan warna yakni gloss black, gloss white dan gloss midnight blue. Ponsel ini dibanderol dengan harga Rp 3,4 juta dan telah tersedia mulai September ini di seluruh jaringan ritel dan mitra Nokia.