Menkominfo Kirim Peringatan Tertulis, Facebook Wajib Lapor

- Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan telah mengirim peringatan tertulis kepada Facebook, atas bocornya data pengguna di Indonesia.
"Kominfo secara resmi sudah keluarkan Peringatan Tertulis kepada Facebook pada hari Kamis, 5 April 2018," demikian dikutip KompasTekno dari akun Twitter pribadi Rudiantara, Sabtu (7/4/2018).
Sebelumnya, peringatan kepada Facebook telah disampaikan, namun baru sebatas peringatan lisan.
5. SANKSI ADMINISTRASI. Kominfo secara resmi sudah keluarkan Peringatan Tertulis kepada Facebook pada hari Kamis, 5 April 2018, setelah sebelumnya diberikan Peringatan Lisan.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 7, 2018
Peringatan yang disampaikan oleh Menkominfo kepada Facebook antara lain berisi kewajiban-kewajiban hukum Facebook di Indonesia. Facebook pun dikatakan Rudiantara siap untuk "wajib lapor" atas beberapa mitigasi yang sedang dilakukan.
Baca juga: 9 April, Facebook Ungkap Siapa Saja Pengguna Indonesia yang Dicuri Datanya
Beberapa langkah mitigasi yang dilakukan Facebook antara lain mengaudit aplikasi pihak ketiga yang menggunakan data Facebook. Diketahui sejumlah aplikasi memang bisa menggunakan Facebook untuk mendaftar.
2. Kominfo telah bertemu dengan Fb Indonesia, mengingatkan kewajiban2 hukum mereka, dan mereka juga telah menyatakan siap untuk "wajib lapor" atas bbrp mitigasi yg sedang mereka lakukan. Berikut ini bbrp poin pertemuan tsb:
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 7, 2018
Data yang diambil oleh aplikasi pihak ketiga itu, seperti aplikasi kuis, disinyalir menjadi sumber kebocoran data pengguna, termasuk 1 jutaan pengguna di Indonesia.
Selain mengaudit aplikasi pihak ketiga, Facebook juga diminta mengupdate jumlah data pribadi yang disalahgunakan, khususnya untuk pengguna Facebook Indonesia yang terdampak, mengingat jumlah akun yang disalahgunakan meningkat dari 50 juta menjadi 87 juta.
Terkini Lainnya
- iPhone 16e Meluncur, iPhone 16 Versi "Murah"
- Xiaomi Suntik DeepSeek AI ke HyperOS, Ini HP yang Kebagian
- Nugroho Sulistyo Budi Resmi Dilantik Jadi Kepala BSSN
- Bocoran Desain iPhone 17 Pro, Jadi Mirip Ponsel Poco?
- HP Xiaomi Ini Dapat Update 6 Tahun, Dijual di Indonesia
- Foto: 100 Meter dari Panggung Seventeen Bangkok Tetap "Gokil" Pakai Samsung S25 Ultra
- Cara Buat Twibbon Ramadan 2025 di Canva lewat HP dan Desktop
- Garmin Instinct 3 Series Rilis di Indonesia, Kini Pakai Layar AMOLED
- Cara Bikin Kata-kata Kartu Ucapan Lebaran untuk Hampers Lebaran via ChatGPT
- 5 Negara Larang DeepSeek, Terbaru Korea Selatan
- Ini Dia Fitur xAI Grok 3, AI Terbaru Buatan Elon Musk
- Melihat HP Lipat Huawei Mate X6 Lebih Dekat, Layar Besar Bodi Ramping
- Google Didenda Rp 202 Miliar, Pakar Dorong Regulasi Digital yang Lebih Adil
- HP Realme P3 Pro dan P3x 5G Meluncur, Bawa Baterai Besar dan Chipset Baru
- Cara Cari Ide Menu Sahur dan Buka Puasa Otomatis via AI serta Contoh Prompt