Google Assistant Dipastikan Dukung Percakapan Bahasa Indonesia
- Asisten suara pintar, Google Assistant di ponsel Android selama ini terbatas mendukung satu bahasa saja, yakni Bahasa Inggris. Meski begitu, Google tampaknya belum puas.
Agar dapat lebih menjangkau pelanggan seluruh dunia, perusahaan yang bermarkas di Mountain View ini bakal melengkapi fitur asisten pintarnya dengan tambahan tujuh bahasa, termasuk bahasa Indonesia.
"Mengingat jumlah pengguna Android tersebar di seluruh dunia, kami ingin menjadikan Google Assistent berguna bagi banyak orang, tanpa terbatas bahasa dan lokasi," tulis Nick Fox, Vice President of Product Google di blog resmi Google yang dikutip KompasTekno, Selasa (27/2/2018).
Selain bahasa Indonesia, bahasa lain yang bakal ditambahkan Google ke asisten pintarnya antara lain bahasa Denmark, Belanda, India, Norwegia, Swedia, dan Thailand. Berdasarkan keterangan Google, bahasa-bahasa itu bakal tersedia secara bertahap hingga akhir 2018 mendatang.
Tidak hanya menambahkan bahasa, Google juga mengubah fitur asistennya menjadi lebih pintar dengan layanan multibahasa. Artinya, fitur asisten suara bisa digunakan dengan dua bahasa dalam waktu yang sama, tanpa harus melakukan pengaturan.
Sayangnya, layanan multibahasa saat ini baru tersedia dalam bahasa Inggris, Jerman, dan Perancis. Sedangkan untuk perpaduan bahasa lain akan menyusul di masa mendatang.
Saat awal diciptakan, Google Assitant diharapkan dapat membantu banyak pengguna dalam berinteraksi dengan perangkat. Dengan adanya asisten suara ini, pekerjaan seperti mengatur jadwal atau bertanya tentang sesuatu yang umum dapat dilakukan.
Awalnya, fitur asisten suara hanya terdapat pada ponsel Android saja. Itupun jarang digunakan lantaran sering terjadi error. Namun belakangan, asisten suara yang bisa diakses dengan mengucap "OK Google" itu bertambah pintar.
Kini, Google Assistant sudah mulai merambah ke banyak aspek, termasuk memantau kondisi rumah yang sudah dilengkapi dengan teknologi smart home.
Dengan begitu, pengguna bisa melakukan berbagai aktivitas dengan perintah suara, seperti menyalakan lampu, mematikan musik, atau memerisa keadaan rumah lewat ponsel meski sedang berada di luar.
Terkini Lainnya
- Oppo Reno 13 Series Meluncur Sebentar Lagi, Ini Tanggal Rilisnya
- China Pamer Roket yang Bisa Dipakai Ulang, Saingi Roket Elon Musk
- Muncul Tulisan Activate Windows Go To Setting, Apa yang Harus Dilakukan?
- Cara Pakai Rumus TRIM di Microsoft Excel dan Contoh Menggunakannya
- Daftar Aplikasi Android Terbaik 2024, ShopeePay Nomor 1 di Indonesia
- Instagram Hapus Fitur "Ikuti Hashtag", Ini Alasannya
- 5 Tips Menatap Layar HP yang Aman buat Mata, Penting Diperhatikan
- Aplikasi ChatGPT Kini Hadir untuk Semua Pengguna Windows, Tak Perlu Bayar
- Apa Itu Spam di WhatsApp? Ini Penjelasan dan Ciri-cirinya
- Casio Umumkan Ring Watch, Jam Tangan Cincin Harga Rp 2 Juta
- Cara Menghapus Akun Facebook yang Sudah Tidak Dipakai, Mudah dan Praktis
- HP "Underwater" Realme GT 7 Pro Rilis Global, Ini Spesifikasinya
- Yahoo Mail Kebagian Fitur AI, Bisa Rangkum dan Balas E-mail Langsung
- Perbedaan Chromebook dan Laptop Windows yang Perlu Diketahui
- Janji Terbaru Apple di Indonesia, Rp 1,5 Triliun untuk Cabut Blokir iPhone 16