Activision Beli "Candy Crush Saga" Rp 80 Triliun
Pengumuman akuisisi perusahaan tersebut diumumkan langsung oleh Activision melalui laporan keuangannya yang diunggahnya ke situs resminya.
Berdasarkan laporan tersebut, sebagaimana KompasTekno rangkum dari Mashable, Selasa (3/11/2015), Activision bakal menggelontorkan dana sebesar 5,9 miliar dollar AS atau sekitar Rp 80 triliun.
Nilai tersebut didapatkan dari jumlah saham yang dibeli oleh Activision. Perusahaan asal AS itu menilai 18 dollar AS per lembar saham milik King Digital Entertainment.
Berdasarkan strategi perusahaan, Activision akan membuat anak perusahaan barunya tetap bekerja secara mandiri, tanpa adanya banyak campur tangan. Perusahaan itupun tetap dipimpin oleh CEO saat ini, yakni Riccardo Zacconi.
Banderol harga untuk King Digital Entertainment sendiri dinilai cukup mahal. Pasalnya, developer game tersebut hanya mampu membuat satu judul game populer. Sejak dirilis pada tahun 2011 lalu, masih belum ada game buatan King Digital Entertainment lainnya yang mampu memperoleh popularitas yang sama.
Perusahaan itu sendiri telah memproduksi sekitar 200 judul game.
Lain halnya dengan Activision. Perusahaan ini mampu merilis berbagai franchise game populer di PC dan juga konsol, seperti game tembak-tembakan Call of Duty dan World of Warcraft.
Pada tahun 2008 lalu, Activision telah mengakuisisi perusahaan game terkenal lainnya, Blizzard. Oleh karena itu, saat ini Activision juga dikenal sebagai Activision Blizzard.
Terkini Lainnya
- Smartphone Vivo Y300 Meluncur, HP dengan "Ring Light" Harga Rp 4 Jutaan
- Oppo Find X8 Pro Punya Dua Kamera "Periskop", Bukan Cuma untuk Fotografi
- Ini Komponen Apple yang Akan Diproduksi di Bandung
- Inikah Bocoran Desain Samsung Galaxy S25 Ultra "Paling Dekat"?
- Jadwal M6 Mobile Legends, Fase Wild Card Hari Kedua
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin
- Samsung Galaxy Z Flip 7 FE Meluncur Tahun Depan?
- Oppo Find X8 Pro Punya Tombol "Quick Button", Apa Fungsinya?
- Algoritma Instagram Kini Bisa Direset, Rekomendasi Konten Bisa Kembali ke Awal
- Indonesia Juara Umum Kompetisi E-sports Dunia IESF 2024
- Cara Membuat YouTube Music "2024 Recap" yang Mirip Spotify Wrapped
- Dua Perangkat Apple Ini Sekarang Dianggap "Gadget" Jadul
- Pemerintah AS Desak Google Jual Browser Chrome
- Apakah Aman Main HP Sambil BAB di Toilet? Begini Penjelasannya
- Cara Pakai Rumus CEILING dan FLOOR di Microsoft Excel
- Bocoran Isi Proposal 100 Juta Dollar AS Apple ke Kemenperin